[ad_1]
Dalam Bahasa Jawa, terdapat tiga macam kelompok kosakata, yaitu ngoko, krama, dan krama inggil. Bahasa Jawa kategori ngoko biasanya digunakan kepada orang yang sepantaran dengan kita. Sedangkan untuk krama dan krama halus biasanya digunakan kepada orang yang lebih tua.
Bagi kamu yang baru saja merantau ke Jawa Tengah, Jawa Timur, atau DI Yogyakarta, pastikan kamu mengetahui kata-kata ngoko yang tak boleh diucapkan ke orang yang lebih tua. Berikut 11 kata Bahasa Jawa ngoko yang wajib kamu hindari jika kami berbicara kepada orang yang lebih tua.
1. Untuk mengatakan kau atau kamu, jangan sesekali mengatakan “Kowe” dan alangkah baiknya jika mengatakan “Sampeyan”
2. Untuk menanyakan siapa, kamu jangan sesekali mengatakan “Sopo” ya karena ada yang lebih halus, yaitu “Sinten”
3. Jika ingin menolak sesuatu, kamu lebih baik mengatakan “Mboten” daripada kata “Ora” ya
4. Kalau Jawa ngoko dari uang ialah “Duwit”, sedangkan Jawa krama nya ialah “Artho”
5. Kalau Jawa Ngoko dari baru ialah “Anyar” dan Jawa krama nya ialah “Enggal”
6. Jika kamu ingin mengatakan mahal kepada orang tua, kamu lebih baik ucapkan “Awis” daripada “Larang”
7. Ketika kamu ingin mengucapkan dingin kepada orang yang lebih tua, ucapkan lah kata “Asrep” daripada “Adem”
8. Bahasa Jawa ngoko dari besok ialah “Sesuk”, sedangkan Jawa krama nya ialah “Mbenjang”
9. Jika kamu sakit, lebih baik kamu mengatakan “Gerah” daripada “Lara” ya
10. Kalau kamu ingin menanyakan berapa jumlah atau harganya, lebih baik menggunakan kata “Pinten” daripada “Piro” ya
11. Untuk mengatakan baik, gunakan lah kata “Sae” daripada kata “Apik” ya
Nah, itu dia 11 kosakata dalam kehidupan sehari-hari dalam Bahasa Jawa ngoko yang wajib kamu hindari jika berbicara ke orang yang lebih tua. Lebih baik kamu menggunakan kosakata lainnya dari Bahasa Jawa krama atau krama halus. Semoga dapat menambah wawasan kamu, ya.
[ad_2]
Sumber: Berita ini telah tayang di situs idntimes.com, klik link disini!