[ad_1]
JawaPos.com–Pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di Jawa Timur tercatat sebagai yang tertinggi di Indonesia. Hingga Kamis (4/3), tercatat lebih dari 500 ribu orang yang sudah divaksin Covid-19.
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menjanjikan vaksinasi itu terus dimaksimalkan. Menurut Data Kementerian Kesehatan, capaian vaksinasi di Jawa Timur adalah 510.027 orang. Angka tersebut lebih tinggi dari Jawa Tengah yang mencapai 435.059 orang, Jawa Barat 300.410 orang, dan DKI Jakarta 251.179 orang.
Khofifah menegaskan, Pemerintah Provinsi Jawa Timur akan terus menekan angka penyebaran Covid-19 meski tren kasus positif mulai landai. Di sisi lain, Jumlah pasien sembuh juga meningkat.
”Daerah dengan status zona ringan juga bermunculan. Tapi kami tidak berpuas diri. Pola antisipasi dengan menguatkan PPKM mikro tetap berjalan. Realisasi vaksinasi juga terus dikebut,” ujar Khofifah.
Saat ini, vaksinasi di lapangan masuk tahap kedua dengan sasaran petugas pelayan publik. Data Dinas Kesehatan Jawa Timur menunjukkan, jumlah sasaran vaksin untuk pelayan publik cukup besar. Yakni 2.070.774 orang sasaran. Dari jumlah itu, baru 202.501 sasaran yang sudah divaksinasi.
Khofifah menambahkan, persentase pencapaian vaksinasi tahap kedua paling tinggi untuk dosis pertama adalah Kota Surabaya. Yakni 23,09 persen atau setara 29.424 sasaran vaksin. Daerah tertinggi lain adalah Trenggalek, Gresik, dan Madiun.
”Kami akan terus genjot agar cakupan vaksinasi semakin luas,’’ ucap Khofifah.
Sementara itu, Juru Bicara Satgas Covid-19 Jawa Timur Makhyan Jibril mencatat, tingginya angka pencapaian vaksinasi dipicu kesiapan dan partisipasi masyarakat. Dia bersyukur antusiasme masyarakat terhadap program vaksinasi cukup bagus.
”Peran yang aktif itu membantu proses vaksinasi Covid-19 lebih cepat,’’ kata Makhyan Jibril.
Saksikan video menarik berikut ini:
[ad_2]
Sumber: Berita ini telah tayang di situs jawapos.com, klik link disini!