AIFAT MAYBRAT (IM) – Satuan Tugas Batalyon Infanteri (Satgas Yonif) Para Raider 501/Bajra Yudha Kostrad, sebagai salah satu Satuan Jajaran Komando Operasi HABEMA di Papua, tengah melaksanakan tugas Operasi Pengamanan Perbatasan Mobil RI-PNG, khususnya di wilayah Kabupaten Maybrat, Provinsi Papua Barat Daya.
Pada hari Selasa, (19/11/2024), terjadi sebuah insiden di dekat Pos Satgas Yonif 501 Kostrad, khususnya Pos Kamat pimpinan Letda Inf Puji Handoko, tepatnya di Kampung Faitsawe, Distrik Aifat. Sebuah kendaraan jenis truk pick-up milik warga Faitsawe terperosok di pinggir jalan raya Kampung Faitsawe.
Dengan sigap dan penuh dedikasi, para prajurit TNI yang berada di pos segera bergerak membantu proses penarikan kendaraan.Komandan Satgas Yonif 501 Kostrad, Letkol Inf Yakhya Wisnu Arianto, telah menekankan kepada para Prajurit bahwa membantu kesulitan masyarakat setempat merupakan bagian dari upaya mewujudkan situasi Papua yang aman dan damai.
Oleh karenanya, saat insiden terperosoknya kendaraan terjadi di hari Selasa pagi tersebut, para Prajurit TNI langsung bergerak mengerahkan tenaga ahli kendaraan di dalam Pos Kamat serta kendaraan Rantis yang memiliki perlengkapan penarik kendaraan.Insiden terperosoknya kendaraan ini bermula dari situasi hujan deras yang mengguyur wilayah Faitsawe.
Kendaraan milik Bapak Samuel Fatemyo tengah melaju keluar rumahnya membawa sayur mayur hasil panen yang akan dibawa ke Pasar Aifat. Akibat hujan deras semalaman, kondisi jalan yang relatif licin telah mengakibatkan roda ban mobil Bapak Samuel tergelincir hingga terperosok masuk pinggir jalan. Dengan tetap mengedepankan aspek pengamanan, para Prajurit Satgas Yonif 501 Kostrad yang telah ditugasi membantu menarik kendaraan segera beraksi memasang tali penarik ke bagian kendaraan Bapak Samuel.
Akhirnya, dengan waktu yang tidak terlalu lama, para Prajurit berhasil menarik kendaraan keluar dari pinggir jalan. “Terima kasih banyak Komandan 501. Mobil saya berhasil ditarik dan saya bisa ke pasar untuk menjual sayuran hasil panen,” ucap Bapak Samuel.
“Inisiatif Satgas Yonif 501 Kostrad membantu warga Faitsawe, merupakan bentuk kepedulian TNI dalam mendukung upaya percepatan pembangunan di wilayah Papua,”ungkap Panglima KOOPS HABEMA, Brigjen TNI Lucky Avianto, pasca menerima laporan pelaksanaan kegiatan. (*)
Sumber : Pen Media Habema