Boks Berteknologi IoT Hadir Agar Vaksin Tak Mudah Rusak

oleh
oleh

[ad_1]

JawaPos.com – Vaksinasi Covid-19 saat ini adalah kebutuhan vital nasional demi mencapai tujuan kekebalan kelompok yang kini menjadi agenda bersama seluruh pemangku kepentingan di Indonesia. Untuk itu, perlu dukungan semua pihak dalam distribusi vaksin.

Seperti yang dilakukan PT Telkom Indonesia Tbk. (Telkom Indonesia) dan PT Trisinar Indopratama (Technoplast). Berdua, secara kolaboratif membangun insiatif dalam mendukung aspek distribusi vaksin, khususnya dalam aplikasi teknologi informasi dalam proses distribusi vaksin ke seluruh Indonesia.

Kolaborasi ini melahirkan terobosan pertama di Indonesia dalam implementasi teknologi Internet on Things (IoT) dari Telkom pada Insulated Vaccine Carrier (IVC) Technoplast, atau boks vaksin yang dipergunakan untuk mendistribusikan vaksin Covid-19. Dengan ini, kualitasnya pun terjaga serta juga dapat mengukur risiko pengiriman vaksin saat proses distribusi.

Direktur Enterprise & Business Service Telkom Indonesia Edi Witjara pun menyambut baik kolaborasi Telkom bersama Technoplast, karena inisiatif ini mendukung segala upaya pemerintah dalam menggenjot distribusi vaksin covid-19 demi mencapai kekebalan kelompok.

“Penggunaan IoT pada IVC memungkinkan pengiriman data yang akurat, sekaligus mencatat pergerakan suhu secara sistematis selama distribusi berlangsung. Data ini akan menjamin parameter kualitas vaksin tetap baik sesuai ketentuan yang ditetapkan Kementerian Kesehatan,” terang dia melalui keterangan tertulis, Minggu (25/7).

“Kami bangga, bahwa terobosan ini lahir dari dua perusahaan dalam negri antara Telkom dan Technoplast yang diharapkan mampu berkontribusi secara produktif kepada penanggulangan pandemi saat ini,” sambungnya.

Sementara itu, Direkur Technoplast Ellies Kiswoto mengapresiasi dukungan Telkom Indonesia dalam penerapan teknologi IoT pada boks vaksin buatan Technoplast. Pasalnya, merupakan fakta bahwa vaksin merupakan produk biologis yang mudah rusak, maka penggunaan teknologi IoT pada boks vaksin mampu menekan resiko pengiriman vaksin oleh para produsen dan pemangku kepentingan secara terintegrasi

“Penempatan IoT pada IVC Technoplast adalah terobosan yang menjawab kebutuhan pemangku kepentingan dalam memastikan kualitas dan keamanan vaksin pada setiap titik distribusi,” tuturnya.

Menurut Ellies, pandemi Covid-19 harus menjadi momentum positif dalam proses inovasi khususnya yang bernilai tambah bagi masyarakat luas. Kolaborasi BUMN dan swasta ini dapat menjadi contoh produktif penciptaan inovasi yang mampu di implementasikan secara langsung pada proses vaksinasi nasional yang menyasar lebih dari 180 juta akseptor vaksin.

“Harapan kami, inovasi ini dapat dimanfaatkan secara optimal oleh para pemangku kepentingan terkait dalam mendukung distribusi rantai dingin vaksin. Kami berharap keberlanjutan kemitraan bersama Telkom Indonesia dalam mewujudkan inovasi-inovasi berdampak baik di masa mendatang.” tutur Ellies. (*)

[ad_2]

Sumber: Berita ini telah tayang di situs jawapos.com, klik link disini!

Tentang Penulis: admin

Gambar Gravatar
Website media INFOMURNI merupakan website resmi yang berbadan hukum, Berisikan berbagai informasi untuk publik.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.