[ad_1]
JawaPos.com-Problem lini depan melanda Polandia. Robert Lewandowski yang punya reputasi mentereng untuk ketajamannya mencetak gol bersama Bayern Muenchen seolah menguap ketika memperkuat Polandia di turnamen mayor.
Dari sembilan laga sejak keikutsertaannya pada edisi 2012, striker 32 tahun itu hanya mencetak dua gol. Dan, belum pecah telur untuk edisi kali ini.
Seperti dilansir Bavarian Football Networks, Lewy –sapaan Lewandowski– ternyata ’’kesepian’’. Dia minim suplai bola ketika tampil di ajang sebenarnya. Padahal, saat kualifikasi, dia mencetak 19 gol dan 7 assist dalam 20 pertandingan.
’’Aku masih terus belajar hal-hal baru. Dan, semua pencapaianku juga andil dari bantuan rekan setim,’’ papar Lewy yang masih memberi kredit kepada rekan setimnya.
Salah satu adaptasi mantan striker Borussia Dortmund itu adalah bersama pelatih baru Polandia, Paulo Sousa. Pelatih asal Portugal tersebut baru ditunjuk menangani Polandia menggantikan Jerzy Józef Brzęczek mulai 21 Januari lalu. Atau hanya kurang dari lima bulan menjelang Euro.
Bukti bahwa Lewy belum sepenuhnya nyetel dengan taktik Sousa terlihat dalam enam laga terakhir. Lewy memang berhasil mencetak tiga gol. Tetapi, hasil yang diraih tim secara keseluruhan bersama Sousa hanya sekali menang.
Itu terjadi ketika Lewy mencetak dua gol dalam kemenangan 3-0 atas Rumania pada kualifikasi Piala Dunia 2022 (29/3). Ketika Lewy nirgol, Polandia juga gagal menang. Kekalahan 1-2 oleh Slovakia pada matchday pertama (15/6) adalah bukti bahwa gol-gol Lewy sangat dibutuhkan.
Salah satu kesalahan Sousa yang berujung macetnya keran gol Lewy adalah tidak memanggil beberapa pemain yang akrab memberi assist untuknya. Salah satunya adalah winger Kamil Grosicki.
Dari 66 gol Lewy bersama Polandia, sembilan di antaranya tercipta berkat assist Grosicki. Hanya, pemain 32 tahun itu tidak masuk skuad Euro kali ini.
[ad_2]
Sumber: Berita ini telah tayang di situs jawapos.com, klik link disini!
