[ad_1]
JawaPos.com – Perusahaan konstruksi dan investasi pelat merah, PT PP (Persero) Tbk telah merampungkan pembangunan konstruksi proyek Bendungan Sindang Heula yang berlokasi di Provinsi Banten. Proyek pembangunan bendungan tersebut diresmikan langsung oleh Presiden Republik Indonesia Joko Widodo yang ditandai secara simbolis dengan prosesi penekanan tombol sirine dan penandatanganan prasasti.
“Alhamdulillah, Bendungan Sindang Heula yang dibangun 2015 sudah selesai dan siap difungsikan. Kita harapkan bendungan ini memberikan nilai tambah yang besar bagi para petani di Banten dalam menjamin ketersediaan air yang cukup sehingga semakin produktif dan bisa menjaga ketahanan pangan,” ujar Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) dalam keterangan resmi, Jumat (5/3).
Direktur Utama Perseroan Novel Arsyad mengatakan, pihaknya bersama dengan PT Hutama Karya (Persero) yang tergabung dalam konsorsium ditugaskan oleh Kementerian PUPR untuk mengerjakan pembangunan Bendungan Sindang Heula yang memiliki nilai kontrak sebesar Rp 427 miliar.
“Dengan kehadiran Bendungan Sindang Heula di Provinsi Banten ini juga memiliki dampak positif bagi masyarakat di Provinsi Banten khususnya yang berada di Kabupaten Serang. Dengan dibangunnya bendungan tersebut tentunya dapat memberikan manfaat irigasi terhadap 1.280 hektare sawah yang terdapat di Serang,” tuturnya.
Selain itu, lanjutnya, bendungan Sindang Heula ini juga akan menyediakan kebutuhan air baku bagi daerah industri yang sedang berkembang di beberapa Kota dan Kabupaten di Provinsi Banten. Itu dikarenakan bendungan ini mampu menyediakan kebutuhan air baku hingga 0,80 meter kubik per detik.
“Kehadiran bendungan ini juga bermanfaat bagi pengendalian banjir dan juga berfungsi sebagai pembangkit listrik,” imbuhnya.
Ia menyebut, dengan dibangunnya Bendungan Sindang Heula dapat memberikan nilai tambah sebagai kawasan wisata air yang dapat dinikmati oleh para wisatawan lokal terutama masyarakat yang tinggal di sekitar bendungan.
Pembangunan Bendungan Sindang Heula ini dikerjakan dengan masa pelaksanaan selama 38 bulan secara multiyears yang dimulai sejak tahun 2015 dan memiliki masa pemeliharaan selama 12 bulan.
Proyek pembangunan ini memiliki lingkup pekerjaan konstruksi, antara lain, pembangunan main dam, saddle dam, jalan akses, jembatan pelayanan, akses operasional dan pemeliharaan, spillway, serta akses mercu spillway. Proyek pembangunan Bendungan Sindang Heula yang berlokasi di Desa Sindangheula, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Serang, Provinsi Banten ini didanai oleh APBN.
“Perseroan bangga dapat menyelesaikan pembangunan proyek bendungan tersebut tepat waktu sesuai dengan target yang ditetapkan dan kualitas terbaik,” pungkasnya.
[ad_2]
Sumber: Berita ini telah tayang di situs jawapos.com, klik link disini!