[ad_1]
JawaPos.com – Samsung menghadirkan perangkat smartphone ekonomisnya yakni Galaxy A02 pada pertengahan Februari 2021. Samsung Galaxy A02 menjadi salah satu smartphone paling terjangkau dari pabrikan teknologi Korea Selatan (Korsel) itu untuk konsumen di tanah air.
Dengan banderol harga Rp 1 jutaan, Galaxy A02 bisa menjadi alternatif buat pengguna ponsel cerdas pemula ataupun yang baru berhijrah dari ponsel konvensional atau feature phone ke perangkat smartphone. Nah, soal Samsung Galaxy A02, JawaPos.com sudah mengulas secara lengkap dengan menjajalnya.
Perangkat smartphone baru Samsung tersebut hadir dengan harga yang disarankan di angka Rp 1,4 jutaan dan diklaim bakal fungsional untuk sejuta keseruan. Product Marketing Manager Samsung Electronics Indonesia Irfan Rinaldi menyebut, Samsung Galaxy A02 hadir di Indonesia sebagai wujud dari komitmen Samsung untuk memenuhi kebutuhan konsumen yang menginginkan smartphone ekonomis namun tetap usia diandalkan.
“Perangkat ini hadir dengan baterai, memori dan layar yang besar dengan harga terjangkau. Terlebih lagi, penawaran spesial yang bertepatan dengan Tahun Baru Imlek ini juga menjadikan Samsung Galaxy A02 sebagai hadiah yang sangat spesial untuk orang-orang tercinta di momen istimewa ini,” jelas Irfan belum lama ini melalui sebuah acara daring. Terkait Galaxy A02, berikut ulasan selengkapnya.
Kelengkapan
Kelengkapan produk dan paket penjualan Galaxy A02 masih tak berbeda dengan seri ekonomis Samsung lainnya yang dijual ke pasaran. Untuk aspek kelengkapan, Samsung Galaxy A02 di Indonesia masih mendapat sentuhan desain boks berwarna putih cerah.
Pada bagian depan langsung tercermin wujud perangkat dengan beberapa informasi penting di bagian belakang boksnya. Boks penjualannya juga masih mirip dengan Galaxy A varian ekonomis atau Galaxy M Series terdahulu. Ya, boks penjualan Samsung Galaxy A02 masih kental kesan ringkih.
Boks penjualannya yakni hanya terbuat dari kertas karton tipis yang sangat mudah rusak. Masuk pada bagian dalam, pola pengaturan kemasan juga masih sama seperti hadnset-handset seri A ekonomis atau seri M terdahulu yakni di lapisan pertama ada buku pedoman dan kitab-kitab pendukung lainnya beserta kartu garansi.
Pada lapisan kedua baru ada perangkat smartphone-nya dan lapisan ketiga ada perangkat pendukung seperti kabel konektor daya dan transfer data yang masih Micro USB, kepala charger dan SIM ejector. Selain yang kami sebutkan di atas tidak ada lagi aksesori lainnya dalam kelengkapan penjualan Samsung Galaxy A02 ini, sangat terbatas pada sisi aksesori tambahan.
Desain dan Layar
Kendati Samsung Galaxy A02 masuk dalam keluarga smartphone entry-level atau ponsel murah meriah, kali ini Samsung melakukan perubahan atau bisa dibilang peningkatan di sektor desain.
Pada sektor desain dan bodi, utamanya di bagian belakangnya, Galaxy A02 menggunakan material plastik dengan motif garis-garis seperti bahan denim. Desain ini membuat perangkat tidak terlihat murahan dan menjadi alasan mengapa pada sektor desain, A Series ekonomis ini membawa peningkatan. Desain demikian membuat perangkat bebas licin dan tak mudah kotor dengan noda sidik jari bahkan tak mudah tergores.
Pada bagian depan ada layar penuh dengan desain Infinity-V atau masih membawa konsep takik bergaya tetesan air. Layar Galaxy A02 sendiri berukuran 6,5 inci. Material layarnya sendiri berjenis PLS IPS LCD. Resolusi layarnya mentok pada kualitas HD Plus 720 x 1.600 piksel dengan aspek rasio 20:9 dan kerapatan piksel sekitar 270 ppi density.
Masih dari segi desain, secara dimensi, Galaxy A02 membawa ukuran keseluruhan di angka 164 x 75.9 x 9.1 mm (6.46 x 2.99 x 0.36 inci). Bobot dari perangkat ini sendiri adalah 206 gram dan membuat perangkat cukup nyaman digenggam meski layarnya sendiri berukuran lega 6,5 inci dan masuk ke kategori phablet (smartphone-tablet).
Di bagian belakang, Galaxy A02 membawa desain ala denim dengan guratan diagonal di sekujur tubuhnya. Galaxy A02 ditawarkan dalam dua pilihan warna yakni abu-abu (gray) dan hitam (black). Unit yang kami dapat kebetulan berwarna abu-abu.
Desain ala denim mendominasi perangkat dan menutup kesan polos. Ada logo Samsung di bagian bawah. Sementara di bagian atas, di sisi kiri (dalam orientasi menghadap pengguna) ada dua buah kamera utama dan sebuah LED Flash Light. Selain kamera dan LED Flash Light, bagian belakang polos.
Beralih ke sisi yang lain, di area kanan perangkat ada tombol volume naik-turun dan sebuah tombol power sekaligus tombol pengunci. Di sisi atas polos sementara di sisi kiri ada slot penyimpanan kartu SIM ganda dan MicroSD (dedicated slot). Terakhir, di sisi bawah terdapat port jack audio 3,5 mm, speaker dan MicroUSB. Ya, Samsung masih mengadopsi port MicroUSB, padahal Galaxy A02s yang berada sedikit di atasnya telah menggunakan port USB Type-C.
Di sisi desain dan layar secara keseluruhan, Samsung Galaxy A02 cukup tampil baik dan lebih segar ketimbang seri A atau seri M ekonomis lainnya. Pengalaman ketika menggunakan smartphone ini di bawah terpaan sinar matahari langsung, layarnya cukup bisa diandalkan.
Interaksi di dalam layar juga baik dan responsif ditambah dengan pengalaman sentuh yang halus. Pada bagian depannya tidak ada tombol fisik. Fungsi tombol Home, Recent Apps, dan Back tersedia menyatu dalam layar sebagai tombol virtual.
Performa
Samsung Galaxy A02 hadir ke pasaran sebagai smartphone murah menggunakan chipset MediaTek MT6739W dengan fabrikasi 28 nm Quad-core 1.5 GHz Cortex-A53 dan padanan GPU PowerVR GE8100. Chipset tersebut buat yang tak tahu lumrah hadir di perangkar smartphone murah meriah. Di sisi performa lainnya, Galaxy A02 didukung RAM 3 GB.
Kapasitas RAM tersebut menurut kami sudah cukup mendukung kebutuhan aplikasi esensial termasuk media sosial yang populer digunakan dan aplikasi lainnya juga untuk kegiatan multitasking. Menemani RAM 3 GB, ada memori internal atau internal storage dengan kapasitas 32 GB.
Memori internalnya memang tampak kurang memadai dengan ukuran yang tak seberapa besar. Namun kabar baiknya, sektor penyimpanan bisa ditambah dengan MicroSD menjadi 1 TB. Ini cukup menjadi nilai tambah buat perangkat dengan rentang harga Rp 1 jutaan.
Dari sisi performa, tak ada yang menonjol pada perangkat ini. Sebab chip yang disematkan Samsung di Galaxy A02 ini merupakan chipset yang terbilang lawas. Karena tak begitu menonjol, kami tidak lanjut pada ulasan di sektor gaming. Sebab di sisi ini, tampaknya Galaxy A02 bakal menyajikan perolehan yang sangat seadanya dan tak menonjol.
Meski begitu, kami tetap menyimulasikan perangkat ini melalui uji benchmark. Seperti biasa, uji benchmark dilakukan dengan bantuan aplikasi benchmark sintetis populer PC Mark (Work 2.0 Performance) dan AnTuTu benchmark. Ini kami lakukan untuk bisa membuktikan performa perangkat di luar kebutuhan sehari-hari pengguna.
Berdasarkan simulasi benchmark PC Mark (Work 2.0 Performance), Galaxy A02 membukukan skor sebesar 3396. Sementara saat dijajal benchmark menggunakan AnTuTu Benchmark, Galaxy A02 hanya membukukan skor sebesar 57709. Angka-angka tersebut memang tak mencolok jika dibandingkan ponsel lain di kelas yang sama misalnya dari Xiaomi dengan merek Redmi ataupun Realme seri angka.
Meski dari paparan angka-angka benchmark sintetis tak begitu besar, dari sudut pandang pengalaman penggunaan, kami tidak merasakan kendala sama sekali. Jadi perlu digaris bawahi bahwa tolok ukur angka pengujian performa bukan berarti menunjukan pengalaman penggunaan yang buruk.
Fitur Baterai dan Keamanan
Meski dari segi performa tampak biasa saja, smartphone murah meriah Samsung ini masih punya keunggulan lain yang boleh dibanggakan. Buat pengguna yang mencari smartphone selain murah namun kuat dan tahan lama digunakan, Galaxy A02 bisa jadi jawabannya.
Samsung Galaxy A02 hadir dengan ukuran catu daya sebesar 5.000 mAh. Angka tersebut masih cukup besar kendati sudah banyak di pasaran ditemui perangkat dengan baterai 6.000 mAh. Namun begitu, lagi-lagi mengingat harganya, Samsung Galaxy A02 dengan baterai tersebut terbilang masih sangat besar dibandingkan dengan perangkat kebanyakan, ponsel ini sanggup bertahan hingga dua hari lebih pada penggunaan normal.
Dari sektor baterai, dengan kapasitas baterai sebesar itu, sayangnya Galaxy A02 belum didukung dengan fitur pengisian cepat. Tapi itu bukan masalah menurut kami sebab segmen yang dituju Samsung dengan perangkat ini tampaknya tak begitu mempermasalahkan lama waktu pengecasan.
Saat digunakan, bermodalkan baterai besar, perangkat ini cukup andal untuk diajak bekerja atau berekreasi mengonsumsi konten musik dan film atau sekadar berselancar ria di media sosial. Selain digunakan sehari-hari, Galaxy A02 di sisi baterai juga kami simulasikan pada benchmark uji baterai PC Mark (Work 2.0 Battery Life). Hasilnya, Galaxy A02 bisa mencatatkan lama waktu penggunaan nonstop di angka 14 jam 40 menit.
Untuk keamanannya, sayangnya Galaxy A02 sangat terbatas. Perangkat ini di sektor keamanan atau security-nya tak dibekali dengan fitur keamanan biometrik apapun seperti pemindai sidik jari (fingerprint scanner) ataupun Face ID. Fitur keamanan hanya mentok di pengaturan pola atau kata sandi baik huruf dan angka. Sayang sekali.
Kamera
Untuk fotografi di perangkat Galaxy A02, smartphone ini memiliki kamera utama dengan dual sensor yaitu sensor utama 13 MP f/1.9 (wide) dan 2 MP f/2.4 (macro lens). Memang, Samsung tidak menjanjikan banyak hal terkait fotografi di perangkat ini, namun untuk segmennya, ini sudah cukup baik. Di bagian depan, perangkat ini dibekali kamera selfie 5 MP f/2.0.
Meski terkesan tak bisa berharap banyak soal kemampuan dari kamera smartphone entry-level Galaxy A02, namun Samsung Galaxy A02 menurut kami sudah menyediakan kualitas foto yang memuaskan. Hal tersebut tentunya dengan catatan yakni kondisi pencahayaan yang cukup atau spesifik pada penggunaan siang hari saja.
Masih di sisi fotografi dan kemampuan kameranya, tidak banyak mode atau fitur pengambilan foto dan video yang ada di Samsung Galaxy A02 namun masih ada mode Macro yang bisa mendukung Anda mengabadikan foto dari jarak dekat untuk dipamerkan di media sosial.
Untuk fitur foto makro dapat maksimal di kondisi cahaya terang. Dengan jarak ke objek 3-5 cm, mampu menangkap detail objek dengan baik. Bicara kamera depannya yang berukuran 5 MP, handset ini mampu menghasilkan kualitas swafoto yang cukup detail tanpa dibikin mulus oleh teknologi Kecerdasan Buatan atau Artificial Intelligence (AI). Disediakan juga filter-filter untuk hasil jepretan yang lebih menarik.
Kesimpulan
Terlepas dari angka performa benchmark, JawaPos.com menilai Samsung Galaxy A02 cukup memberikan pengalaman penggunaan yang mulus untuk sebuah smartphone dengan harga terjangkau. Layak dibeli untuk upgrade ke ponsel pintar. Padanan baterai kapasitas besar sekaligus awet dan memori eksternal yang bisa diupgrade mencapai 1 TB membuat penggunanya bisa tenang mengabadikan banyak foto dan video. Faktor ini jelas layak untuk dipertimbangkan.
JawaPos.com menilai Samsung Galaxy A02 cocok untuk upgrade smartphone entry-level bagi pengguna seperti anak sekolah yang membutuhkan untuk keperluan belajar online atau zoom serta orang tua yang hanya menggunakan aplikasi esensial tapi tidak mau perangkat yang lemot.
Berikut Hasil Jepretan Kamera Samsung Galaxy A02:
Foto-foto dengan Kamera Samsung Galaxy A02: Rian Alfianto/JawaPos.com
[ad_2]
Sumber: Berita ini telah tayang di situs jawapos.com, klik link disini!
