Kasus Kematian akibat Covid-19 di Sumut Naik Tajam Dalam 4 Hari

oleh

[ad_1]

JawaPos.com–Data Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Provinsi Sumatera Utara menunjukkan bahwa jumlah kasus kematian mengalami peningkatan tajam terhitung 4–7 Juni.

”Total dari 4 hingga 7 Juni, angka kematian akibat Covid-19 bertambah 21 orang,” kata Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Sumut Aris Yudhariansyah  seperti dilansir dari Antara di Medan, Senin (7/6).

Di menjelaskan, kasus kematian Covid-19 pada 4 Juni bertambah lima orang dari Kota Medan dan bertambah tujuh orang pada 5 Juni yang juga berasal dari Kota Medan. Kemudian, pada 6 Juni jumlah pasien Covid-19 meninggal dunia bertambah tiga orang. Yakni dua dari Kabupaten Dairi dan satu dari Kota Medan.

”Pada 7 Juni, sebanyak enam orang pasien Covid-19 meninggal dunia. Masing-masing satu dari Deli Serdang dan Dairi serta empat orang dari Labuhan Batu Utara,” terang Aris Yudhariansyah.

Sementara itu, untuk jumlah pasien terkonfirmasi Covid-19 hingga 7 Juni akumulasinya mencapai 32.627 orang. ”Ada penambahan 99 orang untuk jumlah terkonfirmasi Covid-19, total menjadi 32.627 orang,” ujar Aris Yudhariansyah.

Kemudian akumulasi angka kesembuhan Covid-19 mencapai 29.121 orang, setelah ada penambahan 96 orang pasien sembuh.

Sementara itu, Satuan Brimob Polda Sumatera Utara mengintensifkan penyemprotan disinfektan di wilayah yang masuk zona merah atau wilayah dengan risiko tinggi terhadap penularan Covid-19. Komandan Satuan (Dansat) Brimob Polda Sumut Kombespol Suheru mengatakan, penyemprotan disinfektan itu menyasar sejumlah tempat keramaian di Kabupaten Dairi.

”Kita menurunkan personel dari Subden KBR Detasemen Gegana Satbrimob Polda Sumut dengan menggunakan alat pelindung diri serta mesin dekontaminasi melakukan penyemprotan di rumah masyarakat dan juga fasilitas umum,” tutur Suheru.

Personel Brimob Polda Sumut juga menyampaikan imbauan terkait dengan pentingnya warga menerapkan protokol kesehatan di tengah pandemi Covid-19. Hal tersebut, sebagai bentuk nyata dukungan pihaknya  dalam mencegah penyebaran Covid-19.

”Kita imbau masyarakat tetap memakai masker saat di luar rumah, selalu cuci tangan dengan sabun, serta tidak berkumpul dalam jumlah banyak, dan selalu menjaga jarak,” kata Suheru.

[ad_2]

Sumber: Berita ini telah tayang di situs jawapos.com, klik link disini!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *