[ad_1]
JawaPos.com – Kepastian bergulirnya kompetisi resmi mulai menemui titik terang. Terlebih, ajang pramusim Piala Menpora 2021 yang menjadi pertimbangan pihak keamanan untuk memberikan izin terbilang sukses.
Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan mengungkapkan, Liga 1 rencananya bergulir mulai 3 Juli 2021 hingga Maret 2022. Pernyataan tersebut digaungkannya saat pertemuan dengan Menpora Zainudin Amali di kantor Kemenpora Rabu (21/4).
Pria yang akrab disapa Iwan Bule itu menuturkan bahwa perencanaan untuk menggelar Liga 1 sudah disiapkan. Misalnya item surat-menyurat untuk mendapatkan rekomendasi Kemenpora, Satgas Covid-19, hingga kepolisian.
Nah, sambil mempersiapkan surat-menyurat, pihaknya juga menunggu tiga pertandingan sisa di Piala Menpora. Yakni, dua leg final yang mempertemukan Persija Jakarta menghadapi Persib Bandung (22 dan 25 April) dan satu partai perebutan tempat ketiga antara PSM Makassar melawan PS Sleman Sabtu (24 April). ’’Sekali lagi, ini Piala Menpora menjadi ujian bagi federasi. Sekarang semua berjalan normal dan lancar,’’ ungkapnya.
Lantas, bagaimana format kompetisi yang bakal diterapkan? Perihal itu, Iwan Bule mengaku belum bisa membeberkan secara detail. Pihaknya masih akan menunggu kesepakatan dari klub saat manager meeting yang digelar nanti. ’’Yang jelas menunggu. Menjelang izin keluar, akan ada rapat dengan seluruh klub,’’ katanya.
Iwan mencontohkan, memulai berlangsungnya liga tak berbeda jauh dengan Piala Menpora. Di mana, keseluruhannya berdasar kesepakatan dengan klub. ’’Seperti pas drawing di Piala Menpora. Klub lihat kalau dapatnya di grup A tidak bisa komplain. Jadi, sabar ya, kita tunggu manager meeting ke depan,’’ ucapnya.
Sementara itu, Zainudin memberikan apresiasi kepada PSSI dan PT LIB yang sampai sejauh ini lancar menyelenggarakan Piala Menpora. Untuk keberlangsungan liga, sebelumnya Presiden Joko Widodo meminta kepada Menpora untuk mengkaji adanya penonton.
Hal itu disampaikan orang nomor satu di negeri ini karena mendapat banyak permintaan dari para pendukung.
Nah, Zainudin belum bisa memastikan permintaan tersebut. ’’Memang sempat saya sampaikan untuk mengkaji dan mendiskusikan dengan federasi. Dalam hal ini PSSI dan PT LIB. Kami sampaikan untuk dikaji dari arahan presiden,’’ katanya.
Zainudin berharap, dalam laga final nanti, suporter bisa tetap tertib dan disiplin menyaksikan pertandingan dari rumah. Itu agar izin Liga 1 bisa didapatkan. ’’Jangan berkerumun dan nobar. Tolong langsung dicegah oleh pimpinan,’’ ujarnya.
[ad_2]
Sumber: Berita ini telah tayang di situs jawapos.com, klik link disini!