Memang Kamera Itu Lebih Baik Disingkirkan, Tanganku Nyaris Patah

oleh

[ad_1]

JawaPos.com – Sebelum benar-benar takluk di tangan rekan senegaranya, Andrey Rublev, pada semifinal Cincinnati Masters kemarin, nasib sial Daniil Medvedev sebenarnya tercium duluan.

Di pertengahan set kedua, ranking kedua dunia tersebut menabrak kamera yang berada di belakang lapangan. Insiden itu terjadi saat dia mengejar bola menuju baseline dari Rublev.

Gara-gara kejadian tersebut, Medvedev sampai mengambil timeout medis untuk memeriksa kondisinya. Kamera yang ditabrak Medvedev juga jatuh dan akhirnya dipindahkan dari lokasi semula. ”Memang lebih baik disingkirkan. Itu nyaris membuat tanganku patah,” keluh Medvedev seperti dilansir Associated Press.

Pada laga tersebut, Medvedev kalah tiga set dengan skor 6-2, 3-6, 3-6. Hasil itu sekaligus membuat Rublev meraih kemenangan pertama atas Medvedev dalam lima kali pertemuan.

Head-to-head keduanya kini 4-1 masih untuk keunggulan Medvedev.

”Jelas ini akan menambah kepercayaan diriku. Melawan Medvedev tidak pernah mudah,” ucap Rublev. ”Tapi, aku sadar masih banyak yang harus diperbaiki,” tambah petenis ranking ketujuh dunia tersebut.

Di partai puncak, Rublev akan menghadapi peraih medali emas Olimpiade Tokyo Alexander Zverev. Petenis Jerman tersebut lolos ke final setelah menumbangkan Stefanos Tsitsipas 6-4, 3-6, 7-6(4).

Menanggapi kejadian yang menimpa Medvedev, Rublev menyebut akan lebih baik jika ada ruang leluasa bagi petenis untuk mengejar bola saat bertanding.

”Terkadang aku juga mengalami hal seperti itu. Sesekali aku sudah siap memukul bola, tapi ternyata tidak bisa karena ada wasit yang berada di tengah lapangan,” kata petenis 23 tahun tersebut seperti dilansir AFP.

[ad_2]

Sumber: Berita ini telah tayang di situs jawapos.com, klik link disini!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.