[ad_1]
JawaPos.com – Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy mengajak seluruh masyarakat mendoakan seluruh anak buah kapal (ABK) atau awak KRI Nanggala-402 yang gugur saat bertugas.
“Marilah kita bersama-sama berdoa yang baik untuk para anak buah kapal yang gugur menjadi syuhada meningalkan kita semua, yang telah mendarma baktikan seluruh jiwa raganya untuk Negara Kesatuan Republik Indonesia,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Rabu (28/4).
Muhadjir mengatakan bahwa para istri awak KRI Nanggala-402 adalah perempuan yang tangguh dan kuat dalam menghadapi ujian yang besar ini. Pasalnya, kini para suami mereka pergi “bertugas” untuk selama-lamanya.
“Hari-hari ini ada perempuan-perempuan tangguh yang sedang menghadapi ujian sesungguhnya. Mereka yang selama ini ditinggal bertugas oleh suami-suaminya, dan pada akhirnya suaminya harus meninggalkan untuk selama-lamanya,” sebutnya.
Selain mendoakan para syuhada ABK KRI Nanggala-402, Menko PMK juga mengajak untuk mendoakan para istri dan keluarga ABK yang ditinggalkan agar diberikan ketabahan dan kekuatan.
“Kita berdoa kepada para istri-istri mereka serta keluarganya agar diberi ketabahan, kekuatan, dan pertolongan dari Tuhan yang maha kuasa. Mudah-mudahan selalu mendapatkan kemudahan setelah ditinggalkan oleh para suaminya untuk selamanya,” tandasnya.
Seperti diketahui, kapal selam KRI Nanggala-402 dinyatakan hilang kontak pada Rabu (21/4). Kemudian, pada Senin (26/4), kapal dinyatakan tenggelam dan sebanyak 53 awak kapal dinyatakan meninggal dunia.
[ad_2]
Sumber: Berita ini telah tayang di situs jawapos.com, klik link disini!
