Mitsubishi di Semester 2 Genjot Penjualan dengan Cara Online

oleh
Mitsubishi

[ad_1]

JawaPos.com – Memasuki semester 2 yang masih dalam situasi pandemi PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) mempunyai strategi untuk meraup pasar lebih banyak. Menurut Irwan Kuncoro, Direktur Penjualan dan Pemasaran MMKSI, pada semester 2 trennya sangat baik dan posutif.

Hal ini didorong oleh faktor relaksasi PPnBM untuk Xpander. Namun di sisi lain adanya PPKM masih diberlakukan sehingga sedikit banyak mengurangi demand dan penjualan.

“Kita berharap, kalau kita melihat situasi pandemi sepertinya akan membaik. Dan kelihatan juga PPKM sedikit sedikit mulai tidak terlalu ketat di semester 1. Itu juga membuat kita cukup bisa optimis tren di semester 1 akan terus berlanjurt di semester 2,” ujar Irwan dalam jumpa pers daring.

Irwan menambahkan kalau dari sisi insentif PPnBM akan berkurang, namun tentu saja pihaknya masih melihat potensi demand masih ada dari sisi Xpander. Bahkan sisi Pajero Sport masih mempunyai respons yang baik dari model panjero yang baru.

“Kita masih terus fokus pada strategi digital marketing karena ini memang juga menyesuaikan dengan tren yang bergeser dimana kustomer lebih go virtaul dan go online. Ini yang jadi strategi utama kita untuk memperkuat dari sisi digital marketing,” tambahnya.

Sebagai informasi penjualan mobil Mitsubishi Motors Indonesia periode Januari-Juli tahun ini sebesar 57 ribu unit sudah melampaui total penjualan tahun lalu yang hanya 55 ribu unit.

Angka ini akibat faktor kebijakan diskon pajak penjualan atas barang mewah (PPnBM) sebesar 100 persen untuk mobil 1.500 cc ke bawah yang diproduksi di Indonesia.

Total pasar otomotif nasional hingga Juli mencapai 452 ribu unit, setara dengan 78 persen dari pasar tahun lalu. MMKSI perkirakan target penjualan asosiasi (Gaikindo) tahun ini yaitu 750 ribu unit terlampaui.

Barisan Low MPV Mitsubisi Xpander dan Xpander Cross masih menjadi model terlaris dan berkontribusi tertinggi. Hal ini bisa dilihat dari penjualan Xpander pada Juli lalu yang mencapai 4.569 unit, memiliki pangsa pasar 33 persen.

Sedangkan Pajero Sport mampu mempertahankan dominasinya di sehgmen nmeidum SUV. Pangsa pasarnya 47 persen. Sementaara crossover Mitsubishi Eclipse Cross memiliki pangsa pasar 11 persen.

Di segmen kendaraan niaga ringan, Mitsubishi Triton berhasil menjaga posisi pemimpin pasar dengan pangsa pasar 55 persen. Ini ditunjang pemulihan industri pertambangan dan perkebunan serta kenaikan harga komoditas seperti kelapa sawit.

[ad_2]

Sumber: Berita ini telah tayang di situs jawapos.com, klik link disini!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.