[ad_1]
JawaPos.com – Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan melakukan peninjauan ke Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat, Minggu (2/5) siang. Hal ini dilakukan setelah diketahui adanya lonjakan pengunjung pada Sabtu (1/5) kemarin.
Adapun, kemarin, lonjakan pengunjung lebih dari 100 persen. Dari yang biasanya sebesar 35 ribu, meningkat menjadi 87 ribu pengunjung. Hal ini pun dikhawatirkan akan menjadi klaster baru penyebaran Covid-19.
Untuk mengantisipasi adanya kerumunan terjadi kembali, PD Pasar Jaya akan mulai menerapkan penutupan secara bergilir. Hal ini dilakukan untuk menghindari kerumunan pengunjung pada saat yang sama ketika jam tutup pasar.
“Mulai sore ini, pasar akan ditutup dengan dibagi, ada tutup jam 4 dan 5 untuk menghindari keluar bersamaan dan menuju titik yang hampir sama,” terang dia di lokasi.
Anies menjelaskan, jam kedatangan para pengunjung berbeda-beda. Hal ini yang membuat ia menginisiasikan menyiasati jam tutup.
“Jam kedatangan orang beda-beda, tapi jam pulang bersamaan,” imbuhnya.
Selain itu, diketahui juga 45 ribu dari total pengunjung menggunakan transportasi kereta api dalam perjalanannya. Oleh karenanya, mulai Senin (3/5) besok akan ada perubahan jadwal kereta.
“Mulai besok sore akan ada perubahan jadwal kereta KCI yang melintasi stasiun Tanah Abang. Pukul 3 sampai 7 KCI tidak akan berhenti di Tanah abang sehingga tidak mengangkut penumpang dari sana,” pungkasnya.
[ad_2]
Sumber: Berita ini telah tayang di situs jawapos.com, klik link disini!