Panglima TNI Kirim Karangan Bunga untuk Pilot Sriwijaya Air SJY 182

oleh
Panglima TNI Kirim

[ad_1]

Bogor, IDN Times – Dukungan pada keluarga pilot Sriwijaya Air SJY 182, Captain Afwan mulai berdatangan, baik dari kerabat, tetangga, hingga teman.

Bahkan, sejak Minggu malam, 10 Januari 2021, karangan bunga mulai berdatangan berjajar di depan kediaman pilot yang dikenal taat beribadah itu. Seperti karangan bunga dari Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto.

1. Panglima TNI kirim karangan bunga

Panglima TNI Kirim Karangan Bunga untuk Pilot Sriwijaya Air SJY 182

Pantauan IDN Times di kediaman Captain Afwan, Senin, 11 Januari 2021, sedikitnya sudah ada lima karangan bunga dari kerabat, pejabat Kabupaten Bogor, hingga pemerintah pusat.

Di antaranya karangan bunga dari Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, Ketua DPRD Kabupaten Bogor Rudy Susmanto, dan Ikatan Pilot Alumni SMA 38 Jakarta.

Melalui karangan bunga itu, mereka mengucapkan belasungkawa serta memanjatkan doa dan harapan terbaik untuk Captain Afwan.

2. Captain Afwan dikenal sosok yang santun

Panglima TNI Kirim Karangan Bunga untuk Pilot Sriwijaya Air SJY 182

Mewakili sekolah, ketua komite sekolah TK Al Islah, Ira Kurniawati mengaku datang untuk menguatkan istri Captain Afwan.

“Kami datang untuk menguatkan mamihnya, biar kuat, sabar dan Ikhlas, mudah-mudahan Allah kasih jalan terbaik,” kata Ira, Senin, 11 Januari 2021.

Ira menceritakan, Captain Afwan dikenal sebagai sosok pribadi yang santun.

“Kebiasaan kita kalau antar anak sekolah selalu sarapan bareng-bareng, kalau istrinya sarapan bareng, apih itu nunggu di masjid, kalau istrinya gak sarapan apih juga suka ikut sarapan,” kata dia.

3. Captain Afwan juga dikenal sosok penyabar

Panglima TNI Kirim Karangan Bunga untuk Pilot Sriwijaya Air SJY 182

Jumat, 8 Januari 2021, merupakan hari terakhir Ira bertemu dengan Captain Afwan. Ira menceritakan saat itu Afwan tidak mau ikut sarapan, setelah mengambil rapot sang anak.

“Setelah ambil rapot beliau pulang, kami dapat kabar dari berita kalau pesawatnya hilang kontak, kami syok,” kata Ira.

Kenangan paling berkesan, menurut Ira, Captain Afwan adalah sosok penyabar.

“Kalau nganter istrinya sabar, kan namanya ibu-ibu suka lama, tapi beliau itu sabar banget, dan selalu identik dengan kopiahnya,” tutur Ira.

4. Pesawat Sriwijaya Air SJY 182 jatuh di perairan Kepulauan Seribu

Panglima TNI Kirim Karangan Bunga untuk Pilot Sriwijaya Air SJY 182

Pesawat Sriwijaya Air dengan nomor penerbangan SJY 182 yang berangkat dari Bandara Soekarno-Hatta Tangerang menuju Bandara Supadio Pontianak hilang kontak pada Sabtu, 9 Januari 2021 sekitar pukul 14.40 WIB. Diduga, pesawat jatuh di sekitar Pulau Laki dan Pulau Lancang, Kepulauan Seribu.

Pesawat jenis Boeing 737-500 tersebut mengangkut 62 orang, terdiri dari 40 penumpang dewasa, tujuh anak-anak, dan tiga bayi, serta 12 kru pesawat.

Berikut kronologi menurut Kementerian Perhubungn, bersama dengan stakeholder terkait seperti Basarnas, Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT), Angkasa Pura II, Airnav Indonesia, Sriwijaya Air, TNI, dan Polri:

• Pesawat Sriwijaya SJY 182 take off dari Bandara Soekarno Hatta menuju Pontianak pada pukul 14.36 WIB.

• Pada pukul 14.37 WIB melewati 1.700 kaki dan melakukan kontak dengan Jakarta Approach. Pesawat diizinkan naik ke ketinggian 29.000 kaki dengan mengikuti Standard Instrument Departure.

• Pukul 14.40 WIB, Jakarta Approach melihat pesawat Sriwijaya Air tidak ke arah 075 derajat, melainkan ke Barat Laut (North West), oleh karenanya ditanya oleh ATC untuk melaporkan arah pesawat.

• Tidak lama kemudian, dalam hitungan detik, pesawat hilang dari radar. Manajer operasi langsung berkoordinasi dengan Basarnas, Bandara tujuan, dan instansi terkait lainnya.

Bagi keluarga penumpang yang ingin mendapatkan informasi terkait kecelakaan SJY 182, bisa menghubungi hotline Sriwijaya Air di nomor 021 806 37817. Ada juga posko di Terminal 2D kedatangan Bandara Soekarno-Hatta.

Rumah Sakit Polri Kramatjati Jakarta juga membuka saluran khusus insiden jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJY 182 dan layanan psikologi bagi keluarga korban, dengan nomor hotline 0812 3503 9292.

[ad_2]

Sumber: Berita ini telah tayang di situs idntimes.com, klik link disini!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.