[ad_1]
JawaPos.com–Pemerintah Kota Makassar menurunkan tim Satuan Tugas (Satgas) Detektor Covid-19 secara serentak. Tim menjangkau seluruh wilayah rukun tetangga (RT) guna memastikan zona masing-masing serta status warganya melalui tracing, testing, dan treatment.
”Semua tim detektor turun mendeteksi warga. Ini adalah panggilan kemanusiaan. Persiapkan dengan matang semua keperluan di lapangan dan pastikan memahami tupoksi masing-masing,” ucap Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto seperti dilansir dari Antara.
Tim detektor yang turun ke masyarakat tersebut, kata dia, diharapkan mampu mendeteksi secara cepat warga yang dicurigai terkena paparan Covid-19. Hal itu dilakukan agar tidak menyebarkan ke orang lain.
Untuk itu, uji klinis mesti dilaksanakan tim detektor di lapangan seperti saturasi, mengecek tekanan darah, dan suhu tubuh. Bila ada warga suhu tubuhnya di atas 37 derajat, dilakukan pemeriksaan lanjutan.
”Telah disiapkan 15.306 orang personel detektor yang bertugas mengunjungi warga dari rumah ke rumah di semua RT se-Kota Makassar. Tujuannya, agar dapat memantau langsung kondisi warga untuk diketahui statusnya,” ujar Ramdhan Pomanto.
Dia menjelaskan, ada lima ribuan RT di Makassar. Setiap tim detektor ditempatkan dua satgas didampingi tenaga kesehatan untuk melaksanakan testing kepada warga untuk diketahui statusnya apakah positif atau negatif.
Wali Kota Makassar juga meminta konsistensi para camat dan lurah termasuk kepala puskesmas dalam mendukung tim detektor yang turun langsung ke masyarakat.
”Tolong, dicek kembali kesiapan wilayah masing-masing. Jika ada keperluan atau kebutuhan yang kurang segera koordinasikan dengan stakeholder terkait. Semua harus bersinergi dan bekerja sama,” kata Ramdhan Pomanto.
[ad_2]
Sumber: Berita ini telah tayang di situs jawapos.com, klik link disini!