[ad_1]
JawaPos.com – Kabar terbaru dari Nissan Motor Company (Nissan) yang berencana akan meluncurkan facelift Nissan Terra di Thailand, pada 19 Agustus mendatang. SUV ladder frame ini adalah produk global Nissan dimana Indonesia juga memasarkan versi lamanya.
Melansir dari laman Headlightmag, disebutkan kalau versi paling baru kedapatan melakukan uji jalan di Thailand. Beberapa foto yang beredar, terlihat ada beberapa ubahan yang dilakukan Nissan Terra.
Beberapa perubahan terlihat pada desain lampu depan, meskipun masih mengusung gaya desain mirip bumerang akan tetapi ada sedikit perbedaan. Dimana desainnya terlihat sedikit lebih ramping dan di dalamnya terdapat empat buah proyektor, dan Day Running Light (DRL) LED.
Sedangkan pada desain grill masih mengusung konsep desain V Motion, namun garis lipatan pada sudut-sudutnya tidak lagi tegas yang menggambarkan huruf “V” lagi.
Pada bagian atas kap mesin mempunyai garis yang membentuk garis V Motion, bila dilihat sekilas mirip dengan bagian yang sama pada Nissan Livina. Desain pada bumper lebih berlekuk terkesan lebih tegas dan berotot.
Berlanjut pada bagian belakang pada bagian lampu memakai gaya dua tingkat plus DRL LED. Pada bagian bumper mendapatkan desain baru meskipun terlihat minimalis.
Tepat diatas atap bagian belakang terlihat spolier dengan desain baru dengan bubuhan antena bergaya sirip hiu pada bagian tengahnya.
Masuk dalam interior, Nissan Terra versi terbaru mempunyai layar untuk audio (hiburan) dengan ukuran lebih besar. Begitu juga dengan operasional AC yang sudah menggunakan teknologi digital. Desain lingkar kemudi kini menggunakan model Nissan X-Trail.
Pada area dapur pacu dimungkinkan masih tetap menggunakan mesin 2.3 liter Twin Turbo dimanan mampu menghasilkan tenaga 190 hp dengan torsi 450 Nm. Bisa dikatakan perubahannya tidak terlalu signifikan.
Seperti diketahui Nissan Terra (versi lama) juga dipasarkan di Indonesia dengan angka penjualan yang “mengenaskan”. Melihat catatan yang dihimpun Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), enam bulan pertama tahun ini, tidak ada data penjualan Nissan Terra yang dilaporkan. Baik penjualan ke konsumen (ritel) maupun ke diler (wholesales).
Bahkan selama kehadirannya di Indonesia selama tiga tahun, penjualan SUV ladder frame belum mampu mengimbangi para pesaingnya seperti Toyota Fortuner dan Mitsubishi Pajero Sport.
Dalam catatan lain di tahun 2018 (Juli-awal peluncuran) hingga akhir tahun penjualan ritelnnya hanya mampu terjual 320 unit. Tahun berikutnya meningkat menjadi 1.285 unit. Akan tetapi di 2020 mengalami penurunan menjadi 1.008 unit.
Hal ini tak sebanding atau tertinggal jauh dengan lawan sekelasnya, dimana Toyota Fortuner terjual sebanyak 20.527 unit, tahun berikutnya 18.270 unit, dan tahun 2020 sebanyak 12.191 unit.
Sementara rival berikutnya Mitsubishi Pajero Sport, di 2018 mampu menjual 20.048 unit, dan tahun 2019 sebanyak 17.076 unit. Kemudian di 2020 mampu menjual 8.024 unit.
Melihat cacatan penjualan Nissan Terra di Indonesia yang mengenaskan, apakah versi facelift yang akan meluncur di Thailand juga meluncur di Tanah Air? Bagaimana menurut Anda?
[ad_2]
Sumber: Berita ini telah tayang di situs jawapos.com, klik link disini!