[ad_1]
JawaPos.com – Untuk perangkat Artificial Intelligence Internet of Things atau AIoT-nya, Realme buka-bukaan terkait strateginya buat pasar tanah air. Mengklaim penjualannya terus meningkat, Realme menargetkan untuk jadi nomor satu di Indonesia buat perangkat AIoT-nya.
Melalui jumpa pers daring terkait performa bisnisnya di industri IoT, Realme menyebut berhasil membukukan peningkatan penjualan perangkat AIoT sebesar 193 persen pada periode Januari hingga Agustus 2021.
Data dari pencatatan realme ini merupakan hasil komparasi dari Januari–Agustus 2020 lalu. Hal ini disebut menunjukan hasil yang positif dan memperkuat realme untuk menjadi nomor satu AIoT Choice di akhir tahun ini.
Menurut Palson Yi, sebagai Marketing Director realme Indonesia, pertumbuhan positif pada penjualan perangkat AIoT ini sejalan dengan ambisi Realme untuk menjadi nomor satu AIoT Choice, sehingga Realme meluncurkan berbagai produk AIoT yang berkualitas bagi para pengguna.
“Realme memiliki ambisi untuk menjadi nomor satu AIoT Choice di akhir tahun ini melalui serangkaian perangkat AIoT yang berkualitas. Realme berharap, serangkaian produk AIoT yang dikembangkan dapat memenuhi kebutuhan pengguna, khususnya anak muda Indonesia untuk menunjang gaya hidup mereka,” ujar Palson.
Pertumbuhan penjualan produk AIoT per kuartal meningkat sebesar 1.377 persen selama kuartal satu 2020 hingga kuartal dua 2021. Realme juga berambisi akan meningkatkan lebih banyak penjualan produk AIoT di akhir kuartal ke-3 tahun ini.
Sebagaimana diketahui, perusahaan membagi kategori volume penjualan menjadi tiga kategori, yaitu True Wireless Stereo (TWS), wearable device, Smart TV, dan lainnya mencakup laptop dan produk lifestyle.
Berdasarkan data pencatatan Realme, TWS adalah kontributor utama dalam pertumbuhan AIoT realme dengan 62,1 persen. Sementara itu, perangkat AIoT lainnya seperti wearable device berkontribusinya sebesar 20,8 persen, Smart TV sebanyak 8,4 persen, dan laptop serta produk lifestyle 8,7 persen.
Sementara itu dalam pertumbuhan Year on Year (YoY), produk Smart TV mengalami peningkatan sebesar 505 persen, 234 persen untuk TWS, 912 persen produk AIoT lainnya, dan 56 untuk wearable device, berdasarkan data internal realme antara tahun 2020 – 2021.
Selain itu, menurut firma riset pasar, Canalys, Realme juga menjadi brand teknologi dengan pertumbuhan tercepat di dunia juga menduduki peringkat ke-3 pasar smartwatch di Indonesia dengan market share 12 persen dan pertumbuhan tahunan sebesar 384 persen.
Hasil riset juga menunjukan, realme secara konsisten menduduki posisi ke-3 di berbagai wilayah se-Asia pada kuartal dua tahun 2021. Selain itu, kehadiran teknologi jaringan 5G juga diharapkan akan memperkuat penetrasi pasar AIoT. Maka dari itu, realme telah meluncurkan strategi AIoT 1+5+T.
[ad_2]
Sumber: Berita ini telah tayang di situs jawapos.com, klik link disini!