[ad_1]
JawaPos.com-Persebaya Surabaya dan Persib Bandung sama-sama ingin menyelesaikan pertandingan dalam waktu normal. Namun, kedua tim juga sudah mengantisipasi jika laga harus diakhiri lewat adu penalti. Buktinya, beberapa hari terakhir kedua tim sudah melatih algojo-algojonya.
Persebaya, misalnya. Sejak tiba di Sleman pada 8 April lalu dan berlatih di lapangan UNY, keesokan harinya (9/4) mereka sudah menyisipkan latihan adu penalti.
Termasuk kemarin (10/4) ketika menjalani uji coba lapangan di Stadion Maguwoharjo, Sleman. Satu per satu pemain diminta melakukan tendangan penalti.
Pelatih Persebaya Aji Santoso mengungkapkan, dirinya sudah punya gambaran siapa saja yang bakal jadi eksekutor. ’’Saya sudah memberi prinsip-prinsip menjadi eksekutor penalti itu seperti apa,’’ kata Aji.
Pelatih kiper Persebaya Benny van Breukelen juga sudah menyiapkan kiper Satria Tama. ’’Ya pasti dalam latihan hari ini (kemarin, Red) akan mengarah ke sana (latihan adu penalti),’’ papar Benny.
Satria Tama mengaku siap jika laga harus diselesaikan lewat adu penalti. Deg-degan? Satria mengaku justru sangat antusias dengan laga melawan Persib. Bagi dia, laga tersebut sangat penting dan harus dimenangkan Persebaya.
’’Persebaya dengan potensi dan kualitas pemain muda dan senior. Saya yakin teman-teman bisa berbuat banyak pada laga besok (hari ini, Red),’’ tegasnya.
Persib pun sudah menyiapkan program latihan khusus untuk adu penalti. ’’Kami mulai tentukan siapa yang siap mengambil tendangan penalti jika memang pertandingan harus ditentukan dengan itu,’’ papar pelatih Persib Robert Rene Alberts.
[ad_2]
Sumber: Berita ini telah tayang di situs jawapos.com, klik link disini!