[ad_1]
JawaPos.com – Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) mengungkapkan, realisasi investasi triwulan pertama tahun ini sebesar Rp 219,7 triliun. Angka tersebut telah mengalami pertumbuhan sebesar 4,3 persen jika dibandingkan dengan periode yang sama pada triwulan I 2020 yang mencapai Rp 210,7 triliun.
Selain itu, realisasi investasi pada triwulan I 2021 juga meningkat sebesar 2,3 persen dibandingkan triwulan sebelumnya yang tercatat Rp 214,7 triliun.
Kepala BKPM, Bahlil Lahadalia menyebut, kepercayaan negara lain terhadap iklim investasi Indonesia sudah mulai terlihat lagi. Hal itu tercermin dari penanaman modal asing (PMA) maupun penanaman modal dalam negeri (PMDN).
Bahlil merincikan, investasi PMDN pada triwulan I 2021 turun sebesar 4,2 persen, dari Rp 112,7 triliun di triwulan I 2020 ke Rp108 triliun. Sementara, investasi PMA pada triwulan I 2021 tersebut naik 14 persen dibanding triwulan I 2020 yang sebesar Rp 98 triliun menjadi Rp 111,7 triliun.
“Nilai PMA sudah mulai naik. Ini menunjukkan bahwa kepercayaan dunia terhadap Indonesia sudah mulai normal,” ujarnya secara virtual, Senin (26/4).
Adapun realisasi investasi (PMDN & PMA) di luar Jawa sebesar Rp 114,4 triliun meningkat 11,7 persen dari periode yang sama pada tahun 2020 sebesar Rp 102,4 triliun.
Bahlil menambahkan, dari capaian angka realisasi investasi tersebut, berujung pada penyerapan tenaga kerja sebanyak 311.793 orang.
[ad_2]
Sumber: Berita ini telah tayang di situs jawapos.com, klik link disini!