[ad_1]
JawaPos.com – Pemerintah Indonesia menargetkan penggunaan 23 persen bauran Energi Baru Terbarukan (EBT) pada tahun 2025 mendatang. Visi tersebut membuat Danone Indonesia bersama sejumlah perusahaan lain mendukung penggunaan energi terbarukan di Indonesia.
Sebanyak 13 perusahaan yang menjadi bagian kelompok kerja Corporate Buyer CEIA Indonesia mendukung energi bersih. Perusahaan itu adalah Danone Indonesia, Amazon, Body Shop, Columbia, grup H&M, Multi Bintang Indonesia, New Balance, Nike, Nutrifood, REI, Schneider Electric, Six Senses, dan VF Corporation.
Co-lead CEIA Indonesia dan Country Director Allotrope Partners, Gina Lisdiani mengatakan, sinergi tersebut harapannya dapat mengakselerasi penggunaan energi terbarukan di Indonesia sekaligus menjadi peluang investasi dan membuka lapangan kerja baru.
“Kesediaan mereka untuk bermitra dengan Pemerintah Indonesia, sektor keuangan, mitra utilitas, dan pemangku kepentingan pasar lainnya untuk bersama mencapai tujuan energi terbarukan di Indonesia,” ujarnya dalam keterangannya, Kamis (19/8).
Diharapkan Indonesia dapat mencapai 50 persen bauran EBT pada saat memperingati ulang tahun kemerdekaan Indonesia yang ke-100 di tahun 2045. “Anggota Kelompok kerja Corporate Buyer CEIA Indonesia dan rantai pasok mereka dapat memainkan peran yang kuat dalam berbagi pengetahuan mereka dan mendukung replikasi pengalaman pengadaan EBT di pasar lain tempat mereka beroperasi,” ungkapnya.
Sementara sebagai bagian dari kelompok kerja Corporate Buyer CEIA Indonesia, Head of Climate and Water Stewardship Danone Indonesia Ratih Anggraeni menjelaskan, bahwa langkah ini sebagai bagian komitmen global untuk menjawab isu perubahan iklim.
“Menjadi mitra pemerintah dalam menerapkan energi terbarukan merupakan salah satu prioritas kami yang sejalan dengan visi global perusahaan,” ucapnya.
Ia menyebut, pihaknya berkomitmen mendukung pemerintah Indonesia dan terbuka untuk berkolaborasi dalam upaya mempercepat transisi penggunaan energi terbarukan di Indonesia melalui penguatan kebijakan dan peraturan, serta program yang mendukung munculnya opsi-opsi pengadaan energi terbarukan yang kompetitif dan inovatif.
Sebagai bentuk implementasi dari komitmen tersebut, kata dia, pihaknya mengembangkan berbagai inisiatif dan upaya kolaborasi lintas pemangku kepentingan.
Ia menambahkan, komitmen tersebut diwujudkan dengan penggunaan pembangkit listrik tenaga surya berkapasitas 6,2 MWp di keempat pabrik. Selain itu, pihaknya juga merealisasikannya melalui pemasangan boiler biomassa berkapasitas 6 ton sebagai penghasil tenaga uap di pabrik yang lain.
“Danone Indonesia menargetkan PLTS dapat terpasang di seluruh atap pabrik Danone-AQUA pada tahun 2023 dengan total kapasitas sistem lebih dari 15 MWp dan mampu menghasilkan listrik sebesar 21 GWh serta mengurangi emisi karbon sebesar 16.633 ton CO2/tahun, dilanjutkan secara bertahap di seluruh pabrik Sarihusada dan Nutricia hingga tahun 2025,” pungkasnya.
[ad_2]
Sumber: Berita ini telah tayang di situs jawapos.com, klik link disini!