[ad_1]
JawaPos.com – Kordinator PPKM Darurat Jawa Bali Luhut Binsar Pandjaitan menyampaikan, pemerintah telah mengeluarkan program telemedicine gratis bagi pasien positif Covid-19 bergejala ringan yang melakukan isolasi mandiri di rumah.
Luhut juga menjelaskan, pemerintah akan memberikan secara gratis untuk konsultasi medis dan paket obat Covid-19. Program tersebut bertujuan untuk mengurangi tekanan pasien ke rumah sakit. Sebab, rumah sakit hanya akan merawat pasien positif Covid-19 yang bergejala berat saja atau yang memiliki penyakit bawaan, ataupun pasien dengan saturasi oksigen di bawah 94-95 persen.
“Melalui program telemedicine bisa dilakuakn konsultasi dan kriterianya jelas. Mengenai obat juga akan disiapkan di situ,” ujar Luhut dalam konferensi pers virtual, Senin (5/7).
Menurut Luhut, untuk mendapatkan fasilitas telemedicine gratis tersebut, masyarakat harus melakukan tes swab di laboratorium yang terafiliasi dengan Kementerian Kesehatan (Kemenkes).
“Untuk memastikan bantuan pemerintah bisa diakses dan dimanfaatkan. Jangan di luar,” imbuhnya.
Baca Juga: Ini Sanksi Pidana Bagi Pelanggar PPKM Darurat
Adapun layanan ini dapat diberikan melalui pesan singkat WhatsApp. Pasien yang melakukan isolasi mandiri akan mendapatkan kode layanan untuk konsultasi dokter dari salah satu platform telemedicine plus pemberian paket obat-obatan sesuai dengan kondisi apabila alami gejala ringan.
“Atau bisa diberi vitamin apabila tak ada gejala apapun,” ucapnya.
Layanan ini akan diuji coba di Jakarta mulai besok, Selasa 6 Juli 2021. Setidaknya ada 11 platform telemedicine yang bekerja sama dengan pemerintah, yakni AloDokter, Get Well, Good Doctor, Halodoc, KlikDokter, KlinikGo, LinkSehat, Milfield Dokter, ProSehat, SehatQ dan YesDok.
[ad_2]
Sumber: Berita ini telah tayang di situs jawapos.com, klik link disini!
