[ad_1]
Jakarta, IDN Times – Anggota DPRD DKI Jakarta Fraksi PDIP Agustina Hermanto atau yang akrab disapa Tina Toon mengatakan, koordinasi antara Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta dan daerah penyangga harus membuahkan solusi, bukan hanya soal klaim kebijakan.
“Gak mungkin kita hanya saling menyalahkan bukan setiap tahun, tapi setiap kali banjir kalau sekarang. Hari ini banjir, lusa banjir, akhirnya cuma nyalah-nyalahin doang, warga yang akhirnya jadi korban, itu saja sebetulnya,” kata dia dalam acara Ngobrol Seru bertajuk Jakarta Banjir Lagi, Apa Strategi Gubernur Anies? by IDN Times, Senin (21/2/2021).
1. Masalah banjir jangan dipolitisasi
Maka itu, Tina mengatakan, isu tentang banjir Jakarta tidak dipolitisasi. Karena menurutnya bencana ini bukan lagi masalah politik, hingga klaim siapa yang memperjuangkan dan menyalahkan.
“Karena terbukti di DPRD DKI saja pansus (panitia khusus) banjir didukung oleh seluruh partai, ada sembilan partai di DPRD yang sama-sama memperjuangkan ini. Jadi apalagi sebetulnya kalau sudah semua partai setuju, berarti kan sesama eksekutif juga ayo dong sama-sama,” ujarnya.
2. Terang-terangan minta bantuan pada pusat
Tina mengatakan, jika pemerintah pusat sudah memberikan wewenang untuk penanganan banjir, Pemprov DKI Jakarta seharusnya bisa berkoordinasi dengan pemerintah penyangga, baik mencari solusi dan berkomunikasi.
“Seperti apa minta bantuan dari pemerintah pusat yang minta bantuan secara terang-terangan, jangan seolah-olah bisa tetapi akhirnya tidak terimplementasi,” kata dia.
3. Wacana besar penanganan banjir Jakarta harus dikerjakan
Selain itu, Tina berharap penanganan banjir Jakarta bisa lebih maksimal saat musim kering datang, dan tidak diperdebatkan saat masuk musim hujan.
Tina juga menyarankan agar wacana besar penanganan banjir bisa segera dikerjakan, yakni normalisasi. Menurut dia penanganan banjir seperti pengadaan pompa, gerebek lumpur hanya sebagai bantuan, namun penanganan banjir yang lebih besar justru tidak dikerjakan.
“Itu pendukung tapi kalau yang besar gak diberesin ya masih sulit,” ujar politikus PDI Perjuangan itu.
[ad_2]
Sumber: Berita ini telah tayang di situs idntimes.com, klik link disini!