Upgrade Layanan Digital, BNI Perkuat Tiga Produk Champion

oleh

[ad_1]

JawaPos.com – Gelombang perubahan pada pelayanan digital (new wave of digital disruption) telah menciptakan evolusi layanan perbankan, mulai dari Banking Services 1.0 yang berbasiskan Electronic Banking pada periode 1980 – 1995, hingga sekarang memasuki Banking Services 5.0 yang berbasiskan Open Banking.

Evolusi tersebut muncul seiring pemutakhiran aktivitas ekonomi yang juga berdampak pada perubahan preferensi konsumen, termasuk yang terjadi di sektor keuangan.

Tidak hanya industri perbankan, inovasi di sektor keuangan juga mendorong bermunculannya pemain digital seperti e-commerce dan financial technology (fintech). Mereka bukanlah pemilik produk, namun mereka mengembangkan platform yang memberikan pelayanan bagi produsen produk untuk memasarkan produknya melalui platform.

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI menjadi satu dari sedikit perbankan nasional yang memutuskan untuk mengkombinasikan dua dunia layanan keuangan, yaitu conventional bank dengan fintech player. Dalam Bahasa sederhana, BNI adalah pemilik produk layanan keuangan yang juga mengembangkan platform sendiri.

Melalui platform ini, BNI memasarkan produk – produknya. Pada era Open Banking ini, BNI bahkan mengembangkan produk – produknya untuk menjadi produk digital yang dapat dipasarkan di platform – platform digital yang dikembangkan pihak ketiga, mulai dari e-commerce hingga perusahaan fintech.

Demikian benang merah yang disampaikan oleh Direktur TI dan Operasi BNI YB Hariantono dalam BNI Media Update yang diselenggarakan secara virtual di Jakarta, Selasa (7 September 2021). Hadir pada kesempatan yang sama Staf Khusus Otoritas Jasa Keuangan Ryan Kiryanto.

Inisiasi digital yang siap dilaksanakan BNI melalui layanan Open Banking akan mencakup seluruh produk, digital platform, dan juga perluasan layanan pada ekosistem B2B2C atau ekosistem yang berbasiskan model business to business to consumer sehingga sangat lengkap.

Pilihan BNI untuk mengembangkan konsep layanan digital menyeluruh tersebut kini semakin kencang dengan adanya tiga produk Champion, yaitu BNI Direct, New Mobile Banking BNI, dan BNI Open API. Untuk nasabah korporasi, BNI menghadirkan layanan cash management melalui platform BNI Direct yang menawarkan solusi terintegrasi untuk layanan payment management, collection management, liquidity management, hingga value chain management.

Adapun untuk layanan open banking solution, BNI telah menciptakan lebih dari 280 jenis layanan yang digunakan oleh lebih dari 3.000 partner dari kalangan Fintech dan e-commerce.

“Hal ini menandakan bahwa perbankan dan perusahaan digital sebenarnya dapat berkolaborasi dengan baik untuk menciptakan layanan keuangan yang semakin bervariatif dan berkualitas, sehingga menjangkau ekosistem nasabah yang lebih luas,” imbuh YB Hariantono.

[ad_2]

Sumber: Berita ini telah tayang di situs jawapos.com, klik link disini!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *