[ad_1]
JawaPos.com – Lolos perguruan tinggi negeri (PTN) adalah mimpi banyak calon mahasiswa. Namun, untuk bisa masuk ke PTN, calon mahasiswa harus melalui berbagai macam proses seleksi masuk perguruan tinggi. Salah satunya melalui jalur Ujian Tulis Berbasis Komputer-Seleksi Masuk Perguruan Tinggi Negeri (UTBK SBMPTN).
Seiring dimulainya UTBK-SBMPTN 2021 pada Senin (12/4), Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan membagikan strategi jitu lolos PTN. Kata dia, berjuang untuk masuk PTN juga memerlukan strategi tersendiri.
“Setiap kesuksesan pasti membutuhkan suatu pengorbanan. Tak terkecuali perjuangan masuk PTN. Agar Anda bisa mencapainya, maka Anda harus menyiapkan strategi yang kuat,” ungkap dia dalam keterangan tertulis, Senin (12/4).
Agar seorang pelajar bisa mencapai titik kesuksesan, Anies berpesan bahwa calon mahasiswa harus bisa memanfaatkan segala hal positif yang bisa mereka lakukan. Sehingga belajar dapat dilakukan calon mahasiswa di mana saja dan kapan saja.
Oleh karena itu, sebagai strategi pertama, menurut Anies calon mahasiswa tak boleh lelah belajar. Terlebih, belajar tidak hanya sesempit menghadapi buku dan belajar materi ujian. Calon mahasiswa juga belajar berjejaring, belajar mengasah skill, dan belajar berorganisasi.
“Anda bisa memilih melakukan apa saja, tapi anda memilih untuk pembelajar. Jadilah pembelajar yang selalu memanfaatkan kesempatan belajar. Dengan mengambil kesempatan belajar, kesuksesan akan Anda temukan di kemudian hari,” saran Anies.
Belajar juga bisa menggunakan beragam medium. Termasuk melalui fasilitas Teknologi Informasi layaknya internet dan media sosial yang saat ini sudah akrab digunakan para calon mahasiswa. Di internet, Anies mengungkapkan bahwa calon mahasiswa bisa mendapatkan bahan ajar dan ilmu yang luar biasa banyak.
Untuk menyukseskan strategi ini, Anies juga berpesan, jika calon mahasiswa ingin sukses dalam mengerjakan UTBK-SBMPTN, calon mahasiswa harus fokus dan mengurangi bermain handphone dan social media. Gunakan fasilitas internet dengan bijak dan jangan sampai menyesal di kemudian hari jika tidak memanfaatkan waktu belajar dengan sebaik mungkin.
“Alat dan metode dalam belajar mengerjakan soal boleh berubah, tapi semangat dalam diri Anda tidak boleh berubah. Jadi gunakan internet dengan bijaksana, karena hasil yang maksimal tidak bisa dilakukan secara instan. Seorang yang sukses harus butuh effort yang maksimal,” ungkap Anies.
Setelah mengetahui banyak hal yang perlu dipelajari, calon mahasiswa juga perlu memahami diri sendiri. Strategi kedua ini sangat penting menurut Anies, guna memastikan proses belajar tetap menyenangkan. Sekaligus, mengotptimalkan kemampuan belajar sesuai dengan kemampuannya masing-masing.
Misalnya, ketika seseorang sudah memahami dia pintar berhitung dan pembukuan, maka belajar Ujian untuk lolos jurusan Akuntansi akan lebih mudah dan menyenangkan bagi yang bersangkutan. Selain itu bagi Anies, akan mudah bagi seseorang untuk menaklukkan dirinya sendiri agar bersemangat dalam belajar. Seiring dengan jurusan yang ia tuju adalah jurusan yang ia sukai dan memang minat bakatnya.
“Terlebih lagi, kita sama-sama tahu bahwa hal yang paling sulit dalam menuju kesuksesan adalah menaklukkan diri sendiri. Karena kita harus meyakinkan diri sendiri agar bisa menggapai kesuksesan tersebut. Seorang pembelajar harus bisa belajar dengan menyesuaikan kemampuan masing-masing. Jika bisa berhasil dilakukan dengan baik, maka seorang pembelajar akan merasa senang dan tak terbebani saat belajar,” pesan Anies
Lalu, perlu juga kepandaian untuk merencanakan segala hal. Misalnya dalam memilih jurusan dan kampus, calon mahasiswa perlu menyesuaikan potensi, kapasitas diri, serta peluang diterima disana. Perencanaan ini sudah makin dimudahkan dengan adanya internet dan media sosial. Karena, calon mahasiswa sekarang bisa memperoleh informasi teknis tentang persiapan masuk perguruan tinggi.
Dalam konteks pendaftaran kuliah, menurut Anies, perencanaan matang-matang menjadi strategi ketiga sekaligus yang paling utama. Karena, keberhasilan bukan suatu hal yang didapat secara instan, tapi butuh perencanaan yang matang untuk meraihnya.
“Bila ada keberhasilan dalam jangka panjang, maka keberhasilan Anda merupakan keberhasilan yang sudah direncanakan bukan secara yan instan,” ungkap Anies.
Jika semua persiapan dan strategi sudah dilakukan, Anies berpesan bahwa jangan lupa juga untuk menyiapkan fisik, mental, dan kesehatan. Karena Ujian UTBK bisa berlangsung selama seharian penuh dari pagi hingga sore.
“Intinya, dalam menghadapi suatu ujian Anda harus yakin dan mempersiapkan segala hal dengan baik. Tak lupa, sisipkan pula daya juang yang tinggi, sehingga Anda akan siap dalam menghadapi ujian UTBK-SBMPTN tersebut,” harap Anies.
[ad_2]
Sumber: Berita ini telah tayang di situs jawapos.com, klik link disini!
