Vasanta Group Kembangkan Wisata Pantai di Labuhan Bajo

oleh

[ad_1]

JawaPos.com – Kawasan wisata Labuhan Bajo kembali menarik minat pemodal untuk berinvestasi. Vasanta Group melalui PT Graha Properti Sentosa mengembangkan proyek kawasan wisata terpadu pinggir pantai Mawatu seluas 12 hektare di Pantai Batu Cermin, Labuan Bajo.

Direktur PT Graha Properti Sentosa, Erick Wihardja mengatakan bahwa pengembangan proyek Mawatu ini sejalan dengan program pemerintah yang menjadikan Labuan Bajo sebagai prioritas utama tujuan wisata.

“Labuan Bajo merupakan salah satu dari lima prioritas utama pemerintah dalam hal tujuan wisata. Kami yakin Mawatu akan semakin melengkapi Labuan Bajo sebagai destinasi pariwisata favorit selain keindahan Pulau Rinca, Pulau Padar, Pulau Komodo, Wae Rebo, Sawah Lingko dan masih banyak destinasi lainnya,” ungkap Erick.

Mawatu memperkenalkan kawasan wisata yang lengkap dan terintegrasi, terdiri dari hotel bintang lima, lifestyle hotel, restoran apung, villa, beach club, alun-alun, serta pusat belanja, kuliner dan hiburan di dalam satu kawasan (one stop holiday destination). Kawasan wisata terpadu ini juga dilengkapi dermaga untuk kapal singgah para pengunjung.

Untuk tahap pertama pembangunan yang direncanakan selesai pada akhir kuartal tahun 2022, meliputi pembangunan village market (pusat outlet/ perbelanjaan), lifestyle hotel berbintang empat, alun-alun kota untuk kegiatan seni, musik & tempat berkumpul, hotel/villa terapung, serta pusat UMKM yang merupakan dukungan Mawatu untuk para pedagang kecil di sekitar kawasan. Sementara tahap kedua rencananya akan menyelesaikan pembangunan hotel berbintang lima dan residential villa.

“Rumah Panjang atau yang kami sebut dengan Tribal House merupakan hotel berkonsep rumah panggung di atas air yang akan menjadi salah satu kebanggaan Mawatu. Kami sangat yakin pengunjung Tribal House akan merasakan pengalaman berlibur yang berbeda dibandingkan tinggal di hotel yang biasa.” ujar Erick.

Vasanta Group percaya bahwa proyek ini akan menciptakan suatu konsep kawasan wisata dan Town-Centre yang memiliki potensi dan daya tarik tersendiri untuk para wisatawan lokal maupun mancanegara. Sekaligus juga menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat sekitar dan memberikan nilai tambah bagi seluruh pihak pemangku kepentingan, termasuk konsumen dan para investor.

[ad_2]

Sumber: Berita ini telah tayang di situs jawapos.com, klik link disini!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *