[ad_1]
JawaPos.com – Perpres 80/2019 tentang Percepatan Pembangunan Ekonomi pada Kawasan Gresik–Bangkalan–Mojokerto–Surabaya–Sidoarjo–Lamongan (Gerbangkertosusila), Bromo–Tengger–Semeru (BTS), serta Kawasan Selingkar Wilis dan Lintas Selatan mulai direalisasikan. Di Gerbangkertosusila, tercatat sebanyak 77 proyek strategis nasional bakal digarap.
Proyek itu beragam. Antara lain, transportasi publik, jalan tol, wisata sejarah, hingga pembangunan pengelolaan limbah B3.
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengatakan, rencana realisasi proyek tersebut telah dimatangkan. Program management office (PMO) sudah terbentuk. ”Karena itu, kepala daerah di wilayah Gerbangkertosusila diminta aktif. Sebab, realisasi proyek strategis nasional itu butuh peran para kepala daerah,” katanya.
Dia menjelaskan, sebagian besar proyek strategis nasional di wilayah Gerbangkertosusila berkonsep kerja sama pemerintah dengan badan usaha (KPBU). Contohnya adalah Surabaya railways line. Nilai investasinya mencapai Rp 8,3 triliun. Moda transportasi tersebut menghubungkan semua daerah di wilayah Gerbangkertosusila.
Di Mojokerto, ada rencana pembangunan jalan tol Mojokerto–Gempol. Konsepnya juga KPBU. Nilai investasinya mencapai Rp 4,8 triliun. Lalu, ada proyek wisata sejarah Trowulan dan Perahu Majapahit. Nilainya mencapai Rp 55 miliar lewat APBN. Ada juga pembangunan pengolahan limbah B3 yang berkonsep KPBU dengan nilai investasi Rp 250 miliar.
Khofifah menambahkan, proyek-proyek tersebut bisa bergulir jika para kepala daerah aktif. ”Karena itu, kolaborasi dan komunikasi antardaerah sangat dibutuhkan. Dengan begitu, realisasi proyek bisa sesuai perencanaan,” katanya.
Di sisi lain, Kepala Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM-PTSP) Jawa Timur Aris Mukiyono menambahkan, sejumlah kebijakan sudah disiapkan pemprov bersama pemerintah kabupaten/kota di wilayah gerbangkertosusila. Salah satunya, soal perizinan.
Baca Juga: KPK Tetapkan Dirut BUMD DKI Tersangka Dugaan Korupsi Pembelian Tanah
”Kami terus berkoordinasi untuk banyak hal, utamanya pada bidang layanan perizinan investasi,’’ ucapnya.
Dia juga meyakini proyek strategis nasional akan membuat akses wilayah Gerbangkertosusila lebih mudah.
Saksikan video menarik berikut ini:
[ad_2]
Sumber: Berita ini telah tayang di situs jawapos.com, klik link disini!