[ad_1]
JawaPos.com – La Liga dan Ligue 1 dipastikan menjadi liga elite Eropa yang tidak akan memiliki tim juara di pekan awal bulan ini. Bagaimana tidak, persaingan di dua liga tersebut masih sengit dengan melibatkan setidaknya empat tim. Bahkan, penentuan juara bisa berlangsung sampai pekan pemungkas.
Di La Liga, antara Atletico Madrid, Real Madrid, FC Barcelona, dan Sevilla berada dalam gap yang rapat atau hanya 6 poin. Sementara itu, di Ligue 1, selisih poin dari Lille SC, Paris Saint-Germain (PSG), AS Monaco, hingga Olympique Lyon juga tidak berbeda jauh.
Dua liga tersebut juga memiliki persamaan lain. Yaitu, memiliki wakil dalam ajang Eropa, Liga Champions. Real maupun PSG masih bertarung di semifinal.
Real-PSG sekaligus juara bertahan di liga masing-masing.
Ketatnya persaingan di liga domestik diakui entrenador Zinedine Zidane sangat penting bagi timnya di Liga Champions. ”Kami bisa tetap mempertahankan ritme kompetitif,” ungkap Zidane seperti dilansir Marca.
Apalagi, lanjut Zidane, Real dalam posisi yang tidak nyaman seiring ditahan seri 1-1 oleh Chelsea dalam pertemuan pertama di kandang sendiri, Estadio Alfredo Di Stefano. Second leg yang dimainkan di Stamford Bridge berlangsung Kamis dini hari (6/5).
Pernyataan Zidane sepintas memang aneh. Sebab, membagi fokus dalam dua ajang yang sama pentingnya tentu melelahkan secara fisik dan mental. Tapi, tetap berada dalam level kompetitif yang sama memang terbukti sangat membantu Karim Benzema dkk.
”Kami terhindar dari hasil-hasil yang tidak terduga,” ujar Casemiro, gelandang bertahan Real sekaligus salah satu pencetak gol ke gawang Osasuna, kemarin (2/5).
Casemiro secara tidak langsung menyindir hasil laga rival terdekat mereka seperti ATM maupun Barca. Meski hanya menyisakan La Liga, mereka bisa kalah mengejutkan. ATM dan Barca sama-sama dua kali tersandung sepanjang bulan lalu. Bandingkan dengan Real yang kali terakhir kalah adalah tiga bulan silam.
Bek sekaligus kapten PSG Marquinhos juga beranggapan bahwa persaingan sengit Ligue 1 tidak mengganggu fokus di Liga Champions atau sebaliknya. ”Karena dua ajang itu sama-sama penting bagi kami,” tegasnya kepada Le Parisien.
Hanya, menjadi tantangan bagi PSG untuk bisa menyandingkan gelar di dua ajang tersebut. Faktanya, Les Parisiens saat ini dalam posisi kalah 1-2 di kandang sendiri oleh Manchester City pada pertemuan pertama semifinal Liga Champions.
Sementara itu, di Ligue 1, dominasi tujuh gelar dalam delapan musim terakhir dalam ancaman Lille OSC. ”Di sinilah mental para pemain diuji,” kata entraineur PSG Mauricio Pochettino setelah kemenangan 2-1 atas RC Lens kemarin.
[ad_2]
Sumber: Berita ini telah tayang di situs jawapos.com, klik link disini!