Demi Keselamatan Tunas Bangsa, SDN 016 Kampar Butuh Perhatian

oleh
SDN 016 Kampar

KAMPAR (IM) – 487 siswa didik jenjang pendidikan dasar negeri 016 Tanah Merah, Kecamatan Siak Hulu Kabupaten Kampar, terancam keselamatan. Sehingga penting mendapatkan perhatian khusus dari Pemerintahan Kabupaten setempat dan pemerintahan Provinsi Riau.

Dikeluhkan T Erfa Yenni,M.Pd selaku kepala sekolah, bahwa pada setiap sisi bangunan baanyak terdapat tebing hingga kedalaman 5 meter yang cukup membahayakan.

“Benar, kami pihak sekolah mengharapkan perhatian khusus dari pemerintah baik itu pemerintah Kab. Kampar maupun Provinsi Riau, dimana disetiap bangunan sisi sekolah ini terdapat tebing yang memiliki kedalaman sedalam 5 Meter yang dapat mengancam keselamat anak didik kami.” ungkap Kepalas Sekolah SD Negeri 016 Tanah Merah T Erfa Yenni,M.Pd, saat dijumpai diruang kerjanya. Sabtu (18/09/2021).

Kondisi sekolah ynag berada di sekitar tebing dengan kedalaman 5 Meter ini sebenarnya sudah lama, sebelum saya menjabat sebagai kepala sekolah dari tahun 2016 hingga sekarang.

Kenapa saya katakan pentingnya perhatian khusus dari pemerintah akan sekolahan ini,khususnya tebing yang berada disisi bnagunan sekolah ini ?.tanya T Erva Yenni pada awak media.

“Hal tersebut mendorong saya demi untuk keselamatan anak didik kami yang berjumlah sebanyak 478 siswa didik, agar disaat anak-anak mengikuti proses belajar mengajar orang tua, dan bahkan guru tidak memiliki angka kecemasan yang tinggi terutama disaat jam istrahat dan jam pulang, khususnya anak didik kelas 1 sampai kelas 3, yang para guru tidak semua anak didik dapat diawasi.”imbuhnya.

Seperti yang dialami oleh anak didik kami kelas 2 ditahun 2020 kemarin, yang mengalami kecelakaan jatuh kebawah di kedalaman tebing yang sedalam 5 Meter tidak jauh dari sisi bnagunan ini. Hal tersebut terjadi disaat jam pulang, dimana anak didik menunggu orang tuanya menjemput yang masih asik bermain dilingkungan sekolah. Namun alhamdulilah kondisi anak kita tidak apa-apa, peristiwa yang dialami anak didik kita hanya kita beritaukan kepada pengawas dinas pendidikan Kab.Kampar yang berada di Kec Siak Hulu ini. jelas T Erfa Yenni.

Usai memberikan keterangan, awak mediapun meminta Kepala Sekolah SD Negeri 016 Tanah Merah T Erfa Yenni,M.Pd untuk keliling melihat kondisi sekolahan.

Tampak oleh awak media disetiap bangunan terdapat tebing yang dalam sedalam 5 Meter sebagaiamana yang telah disampaikan oleh dirinya saat di wawancarai diruang kerjanya. Dan bahkan disalah satu sisi bangunan gedung sekolah yakni beberapa ruang belar atau ruang kelasnya memiliki resiko yang sangat besar. Dimana ruang belajar atau ruang kelas dapat mengalami keruntuhan, jika sisi tebih tidak dilakukan pemasangan turap, dimana jarak antara bangunan dengan tebing sangatlah dekat yang memiliki jarah sekitar kurang dari 1/2 meter.

Beberapa awak media mengambil gambar disetiap sisi bangunan dan sisi tebing yang ada disekitar bangunan SD Negeri 016 Tanah Merah Kecamatan Siak Hulu Kababupaten Kampar.

“Besar harapan kami guru dan orang tua murid yang ada disekolahan ini kepada pemerintah, untuk dapat membangun turap pada tebing yang ada disekeliling bangunan sekolah ini, serta dapat memberikan bantuan untuk 3 ruang belas atau kelas anak yang kondisi sangat memprihatinkan, demi keselamatan dan kenyamanan belajar tunas bangsa, dengan keterbatasan dana bos yang kita dapatkan yang tidak mungkin dapat melaksanakan pembangunan turap dan 3 ruang belajar atau rumbel tersebut.” tutup T Erva Yenni.

(Satriata-Team)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.