[ad_1]
JawaPos.com–Sungai Deli di Kampung Aur Lingkungan IV, Kelurahan Aur, Kecamatan Medan Maimun, Kota Medan, yang meluap saat ini kondisi sudah normal. Luapan sungai itu mengakibatkan daerah tersebut banjir dan merendam ratusan rumah warga.
Berdasarkan pantauan, air Sungai Deli tersebut sudah tidak meluap lagi dan saat ini normal seperti biasanya. Pada saat Sungai Deli meluap pada hari pertama Idul Fitri 1442 Hijriah, Kamis (13/5) sekitar pukul 03.00 WIB, merendam ratusan rumah warga di Kampung Aur.
Air banjir yang masuk ke rumah penduduk juga bercampur dengan sampah dan tanah lumpur yang menimbulkan aroma tidak sedap. Akibat banjir di Kota Medan itu, sebagian penduduk terpaksa bekerja keras membersihkan rumah mereka.
Diperkirakan Sungai Deli yang meluap setinggi lebih kurang 2 meter, diduga karena hutan di daerah Kabupaten Karo dan Kabupaten Deli Serdang mengalami kerusakan.
Sebelumnya, Wali Kota Medan Bobby Nasution bersama Ketua TP PKK Kota Medan Kahiyang Ayu meninjau warga terdampak banjir kiriman dan meluapnya Sungai Deli di Kelurahan Aur bertepatan dengan Idul Fitri 1 Syawal 1442 Hijriah. ”Kami ingin memastikan kondisi warga yang terdampak banjir. Selain bersilaturahmi, karena bertepatan dengan 1 Syawal,” kata Bobby seperti dilansir dari Antara di Kelurahan Aur Medan, Kamis (13/5).
Dia mengaku, mendapat informasi aliran Sungai Deli di Kelurahan Aur mulai meluap sekitar pukul 03.00 WIB dan baru surut tiga jam kemudian atau sekitar pukul 06.00 WIB. Selain melakukan peninjauan, Wali Kota Medan juga menyerahkan bantuan dari Pemkot Medan berupa makanan untuk warga terdampak banjir di lokasi tersebut.
[ad_2]
Sumber: Berita ini telah tayang di situs jawapos.com, klik link disini!