90 Persen Warga Surabaya Ingin Kelonggaran Akses saat Pandemi

oleh

[ad_1]

JawaPos.com–Survei persepsi publik mahasiswa Magister Manajemen Universitas Airlangga menyebut, 90 persen dari total warga Kota Surabaya yang disurvei menginginkan kelonggaran akses pada sebagian atau semua sektor saat pandemi.

”Meski pandemi Covid-19 masih belum berakhir, 90 persen warga ingin kelonggaran terkait akses sebagian atau semua sektor. Namun tetap kepatuhan terhadap protokol kesehatan menjadi elemen yang utama yang harus ditegakkan pemerintah,” kata mahasiswa Magister Manajemen Unair Achmad Zanwar A. Seperti dilansir dari Antara saat menyampaikan hasil survei di Balai Kota Surabaya, Sabtu (5/6).

Meski demikian, kata dia, kerja keras Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi dan Armuji untuk menangani pandemi Covid-19 juga mendapat apresiasi dari masyarakat. Sebanyak 81 persen warga merasa puas terhadap penanganan pandemi Covid-19 yang dilakukan Pemkot Surabaya.

”Rekomendasi yang kami berikan adalah pemkot membuat peraturan yang konkret sebagai pedoman sektor-sektor ketika ingin membuka tempatnya,” ujar Achmad Zanwar.

Penelitian tersebut dilakukan mahasiswa MM Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Airlangga Angkatan 55/AP. Survei dilaksanakan pada 15–25 Mei, dengan menggunakan metode multistage random sampling dengan 100 responden. Margin of error sebesar kurang lebih 9,8 persen dan tingkat kepercayaan mencapai 95 persen.

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengucapkan terima kasih atas riset yang telah dilakukan mahasiswa MM Unair. Masukan-masukan dalam riset itu akan menjadi pertimbangan Pemkot Surabaya dalam pengambilan kebijakan.

”Harapan saya, masukan-masukan dan evaluasi ini tidak hanya berhenti di sini, tapi bisa dilakukan secara berkelanjutan. Tujuannya agar saya dapat potret persepsi masyarakat dari berbagai pihak. Selain itu, kami juga akan melakukan kolaborasi, tidak hanya soal survei, tapi juga usaha konkret untuk menyelesaikan masalah di Surabaya,” tutur Eri.

Menurut dia, survei yang dilakukan MM Unair sama persis seperti survei yang telah dilakukan pemkot. Oleh karena itu, jika semua berkolaborasi permasalahan bisa diselesaikan. Apalagi Unair memiliki SDM yang hebat di bidang manajemen, bisnis, dan lainnya.

[ad_2]

Sumber: Berita ini telah tayang di situs jawapos.com, klik link disini!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.