[ad_1]
JawaPos.com – Harga emas dunia hari ini tertekan menembus ke bawah kisaran support penting ke USD 1870 per troy ons. Tekanan emas sudah terjadi sejak hari Jumat (11/6) lalu. Harga logam mulia kuning tersebut sudah bergerak di kisaran USD 1865 per troy ons pagi ini.
“Ada potensi harga emas akan mengejar kisaran support selanjutnya di sekitar USD 1850 hari ini. Potensi resisten di kisaran USD 1890,” kata analis keuangan Ariston Tjendra saat dihubungi oleh JawaPos.com, Senin (14/6).
Ariston memaparkan, pelemahan lanjutan harga emas disebabkan oleh pelaku pasar yang sedang mewaspadai perubahan kebijakan moneter bank sentral Amerika Serikat. “The Fed akan mengumumkan kebijakan terbarunya di hari kamis dinihari pekan ini,” ucapnya.
Dengan angka inflasi AS yang sudah melebihi target dan angka tenaga kerja yang mengalami perbaikan, kata dia, bukan tidak mungkin the Fed akan membuka wacana atau diskusi kebijakan moneter yang lebih ketat.
“Diskusi ini bisa mendorong penguatan dolar AS dan menekan harga emas,” imbuhnya.
Sementara mengutip emas batangan milik PT Antam (Persero) hari ini kembali terkoreksi turun Rp 3.000 per gram dijual diharga Rp 945.000 per gram. Sedangkan harga pembelian kembali atau buyback emas Antam hari juga turun Rp 3.000 ke level Rp 855.000 per gram.
[ad_2]
Sumber: Berita ini telah tayang di situs jawapos.com, klik link disini!