Bukan Soal Capres, Bambang Tegaskan Konflik Puan dan Ganjar itu Sepele

oleh

[ad_1]

JawaPos.com – Ketua DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Puan Maharani berkonflik dengan Ganjar Pranowo. Hal itu ditengarai karena Gubernur Jawa Tengah itu ‘ngebet’ ingin menjadi calon presiden (capres) di 2024 mendatang.

Ketua DPP PDIP Bidang Pemenangan Pemilu Bambang Wuryanto menegaskan, permasalahan Puan dan Ganjar bukan memperebutkan posisi capres yang bakal diusung PDIP. Melainkan itu adalah masalah internal saja.

“Jadi itu sangat sepele bukan soal rebutan capres antara Mbak Puan dan Pak Ganjar,” ujar Bambang di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (25/5).

Bambang menegaskan, sampai saat ini belum ada keputusan dari ketua umumnya Megawati Soekarnoputri mengenai siapa yang bakal ditunjuk menjadi capres di Pilpres 2024.

Bambang mengatakan, saat ini perintah ketua umumnya hanyalah merapatkan barisan guna mengsolidkan PDIP di pusat dan di daerah.

“Jadi durung ene (belum ada-Red) kode bu ketum,” katanya.

Lebih lanjut, Bambang juga menegaskan, PDIP tidak pernah melarang Ganjar Pranowo untuk menjadi capres di 2024 mendatang. Karena keinginan seseorang tidak bisa dilarang oleh partai.

Baca Juga: Ada Pelecehan, Hotman Laporkan Tim Asesmen TWK KPK ke Komnas Perempuan

Baca Juga: Joe Biden Tegaskan Dukungan ke Israel, Muslim AS Boikot Gedung Putih

“Pak Ganjar kalau mau jadi presiden boleh enggak?, jawabannya pasti boleh. Orang kepingin hati dan rasa tidak bisa dipenjara,” ungkapnya.

Sekadar informasi, terjadi konflik antara Ketua DPP Puan Maharani dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. Secara terang-terangan Puan tidak mengundang Ganjar saat pengarahan kepada kader PDIP se-Jawa Tengah di Semarang pada Sabtu (22/5).

Ketua DPP PDIP Bidang Pemenangan Pemilu Bambang Wuryanto mengatakan tidak diundangnya Ganjar Pranowo tersebut lantaran si kepala daerah tersebut dianggap berambisi untuk menjadi capres di 2024 mendatang.

Bambang mengatakan, Ganjar berambisi maju di Pilpres 2024 tersebut lantaran dengan tingginya intensitas kepala daerah tersebut di media sosial (medsos) termasuk aktivitasnya di YouTube.

[ad_2]

Sumber: Berita ini telah tayang di situs jawapos.com, klik link disini!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.