Jatuh saat Manggung, Begini Kronologi Meninggalnya Eben Burgerkill

oleh

[ad_1]

JawaPos.com – Aries Tanto atau Eben Burgerkill meninggal dunia akibat mengalami serangan jantung. Dia menghembuskan napas terakhir di Rumah Sakit Bungsu Bandung Jawa Barat, tadi sore sekitar pukul 15.59 WIB.

Wendy Putranto, manajer Band Seringai, mengungkapkan secara kronologis meninggalnya Eben saat sedang manggung taping di salah satu tempat di Bandung Jawa Barat. Ia cukup tahu detail lantaran sahabat dekatnya yang menyelenggarakan acara Distorsi Keras yang dilakukan taping hari ini.

“Almarhum lagi manggung taping acara Distorsi Keras. Saat manggung tiba-tiba jatuh pingsan sekitar pukul 15.30 WIB. Baru banget kejadianya,” ungkap Wendy kepada JawaPos.com Jumat (3/9).

Kru dan para pemain kaget tak kepalang mendapati Eben tiba-tiba pingsan. Sebab selama beberapa waktu belakangan kondisi kesehatan dalam kondisi baik.

“Tadi diceritain kondisinya memang pucat, kelihatan capek. Tapi tetap manggung. Enggak ada yang nyangka ada keluhan jantung,” tuturnya.

Usai pingsan, tak perlu berpikir panjang Eben langsung dibawa ke Rumah Sakit Bungsu Bandung oleh manajernya guna mendapatkan penanganan medis.

“Dilarikan ke rumah sakit sama manajernya Dadan Ketu. Dinyatakan jantung dan gak bertahan lama. Pada pukul 15.59 wafat. Kebetulan yang ngabari teman yang bikin acara 10 menit dari kejadian,” papar Wendy.

Dia juga mengatakan bahwa Eben memang sempat terpapar Covid-19 beberapa bulan lalu. Namun Eben berhasil sembuh sehingga bisa aktif berkegiatan seperti semula.

“Covid-nya sudah sembuh. Beberapa hari lalu Eben juga manggung di konser God Bless,” tandas Wendy Putranto.

[ad_2]

Sumber: Berita ini telah tayang di situs jawapos.com, klik link disini!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.