Lima Tahun Puasa Gelar Yamaha, Tampaknya Bisa Berakhir Tahun Ini

oleh

[ad_1]

JawaPos.com – Lima tahun puasa gelar Yamaha, tampaknya, bisa berakhir tahun ini. Bagaimana tidak. Pabrikan asal Jepang itu sapu bersih tiga race awal. Setelah juara pada GP Qatar (28/3) dan GP Doha (4/4), di GP Portugal tadi malam Yamaha juga jadi yang terdepan.

El Diablo –julukan Fabio Quartararo– berhasil back-to-back nomor satu setelah GP Doha. Pembalap Yamaha lainnya, Maverick Vinales, jadi yang tercepat pada GP Qatar (28/3).

Khusus Quartararo, dia jadi pembalap pertama tahun ini yang finis nomor satu pada saat kualifikasi dan ketika race berlangsung. Dua kemenangan terakhir membuat dirinya memuncaki klasemen pembalap dengan 61 poin.

Dan bagi Yamaha, sapu bersih tiga GP awal adalah yang pertama sejak 2010. Atau, saat masih diperkuat Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo. Kala itu, Yamaha juga berhasil mengakhiri kompetisi menjadi yang terbaik. Setelah itu, Yamaha hanya dua kali juara dalam sepuluh tahun terakhir.

Sukses Quartararo tersebut juga berkat ”bantuan” dari pembalap lainnya. Sebab, setidaknya ada lima pembalap yang terjatuh dan gagal finis. Tidak tanggung-tanggung. Posisi kedua hingga keempat kualifikasi kompak gagal finis.

Mereka adalah Alex Rins dari Suzuki Ecstar, Johann Zarco (Pramac Ducati), dan Jack Miller (Ducati). Pembalap veteran Petronas Yamaha Valentino Rossi juga terjatuh. Hal itu membuat Quartararo bisa bangkit meski sempat melorot ke posisi keenam pada awal putaran pertama.

”Hari ini (kemarin, Red) aku sangat percaya diri. Ini bisa kuanggap sebagai kado awal ulang tahunku,” ucap Quartararo yang genap 22 tahun pada Selasa (20/4) seperti dilansir ESPN.

Saking senangnya, Quartararo sampai meniru selebrasi megabintang Juventus Cristiano Ronaldo sesaat setelah finis tercepat; Siiiiuuuu.

Dan meskipun juara, sorotan utama pada GP Portugal kemarin sebenarnya bukan Quartararo, melainkan come back-nya jagoan Repsol Honda Marc Marquez. Pembalap asal Spanyol itu resmi menjalani ”debut’’ balapan setelah menepi selama sembilan bulan akibat cedera lengan kanan. Cedera itu dideritanya pada GP Spanyol tahun lalu di sirkuit Jerez.

Hanya, ”debut’’ kampiun MotoGP enam kali itu tidak berjalan mulus. Meski sempat menempati posisi ketiga pada latihan bebas pertama pada Jumat (16/4), Marquez hanya menempati posisi keenam ketika kualifikasi. Pada race kemarin, dia turun satu peringkat ketika finis.

Namun, hasil Marquez kemarin sudah melampaui rekannya dalam dua GP sebelumnya, Pol Espargaro dan Stefan Bradl. Espargaro finis di posisi kedelapan dan ke-13.

Sementara itu, Bradl di posisi kesebelas dan ke-14. Terlepas dari hasilnya, Marquez memberikan bukti bahwa dia sudah pulih. Sesaat setelah finis, dia mendapat aplaus dari semua kru yang ada di paddock. Dia sangat mungkin kembali tampil di GP Spanyol di sirkuit Jerez (2/5).

[ad_2]

Sumber: Berita ini telah tayang di situs jawapos.com, klik link disini!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.