[ad_1]
JawaPos.com – MotoGP Inggris menjadi panggung megah bagi Aleix Espargaro dan Aprilia.
Seperti kebetulan, podium itu diraih hanya sepekan setelah Aprilia mengumumkan resmi merekrut Maverick Vinales yang hengkang dari Yamaha.
Aleix Espargaro sukses mencatat rekor bagi Aprilia dengan menyumbangkan podium perdana bagi pabrikan Italia tersebut di era MotoGP modern.
Podium terakhir Aprilia terjadi pada musim 2000 di kelas 500 cc.
Dan bagi Aleix, ini adalah podium pertamanya sejak GP Aragon pada 2014 saat masih membela Forward Yamaha.
‘’(Podium) ini seperti mimpi saja,’’ kata Aleix.
Hasil positif tersebut langsung dikait-kaitkan dengan kedatangan Vinales ke Aprilia.
Lalu muncullah teori konspirasi yang menyebut bahwa ada campur tangan Vinales di balik layar atas kemajuan Aprilia di Silverstone.
Vinales disebut-sebut telah memberikan masukan-masukan krusial dari balik layar.
Karena itu pula Aleix berani menyatakan bahwa podium tersebut merupakan bukti bahwa keputusan Vinales menyeberang ke Aprilia sudah benar.
‘’Di awal musim ini ada yang mengatakan bahwa jika Maverick pindah ke Aprilia itu sama dengan mundur 10 langkah. Sekarang terbukti bahwa pendapat itu salah,’’ kata Aleix yang juga sahabat kental Vinales.
Besok, Vinales akan menjajal RS-GP untuk kali pertama sebagai pembalap Aprilia.
Dia akan melakukan uji coba di Sirkuit Marco Simoncelli, Misano, San Marino selama 2 hari (31 Agustus-1 September).
Aleix sendiri memprediksi Vinales bisa beradaptasi dengan cepat.
‘’Ya, dia akan langsung cepat. Pasti,’’ tandasnya.
Aprilia memang sedang agresif dalam pengembangan motor.
Termasuk di antaranya mengembangkan ride height adjuster yang difungsikan secara otomatis.
Peranti untuk menurunkan posisi buritan motor milik Aprilia itu selangkah lebih maju ketimbang versi Yamaha atau Suzuki.
[ad_2]
Sumber: Berita ini telah tayang di situs jawapos.com, klik link disini!
