[ad_1]
JawaPos.com–Empat warga Gampong (Desa) Lamjabat, Kecamatan Meuraxa, Kota Banda Aceh, menjadi korban penganiayaan berat. Satu orang meninggal dunia dan tiga lainnya mengalami luka-luka akibat kejadian itu.
”Iya benar. Itu penganiayaan berat yang menyebabkan orang meninggal dunia. Ada empat korban, satu meninggal,” kata Kasatreskrim Polresta Banda Aceh AKP M. Ryan Citra Yudha, seperti dilansir dari Antara di Banda Aceh, Jumat (5/3).
Ryan mengatakan, peristiwa penganiayaan tersebut terjadi sekitar pukul 10.00 WIB. Namun sejauh ini, belum diketahui persis bagaimana kronologis kejadian tersebut.
”Terduga pelaku penganiayaan sudah ditangkap masyarakat setempat bersama petugas kepolisian tidak lama setelah peristiwa itu terjadi. Pelaku berinisial P,” terang Ryan Citra Yudha.
Namun, Ryan belum dapat menjelaskan lebih rinci asal pelaku serta motif penganiayaan yang dilakukan tersebut hingga menghilangkan nyawa orang lain.
”Masih pendalaman alasan pelaku melakukan penganiayaan,” ujar Ryan.
Para penyidik, lanjut Ryan, masih terus mendalami peristiwa yang menghilangkan nyawa manusia tersebut. Beberapa orang saksi juga sudah dipanggil untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
”Penyidik saat ini sedang memeriksa saksi-saksi untuk mengetahui penyebab dari kejadian tersebut,” kata Ryan Citra Yudha.
Mengenai status empat korban itu apakah memiliki hubungan keluarga atau tidak juga belum dapat dipastikan. Sebab, menurut Ryan Citra Yudha, penyidik masih terus mendalaminya.
”Itu juga masih kita dalami apakah semuanya itu ada hubungan keluarga atau tidak,” ucap Ryan Citra Yudha.
Ryan menambahkan, tiga orang korban yang mengalami luka sempat dilarikan ke rumah sakit oleh warga setempat.
”Saat ini kabarnya sudah pulang kembali. Persis kondisinya seperti apa sedang dilakukan pengecekan. Informasi yang saya terima sudah dibawa pulang dari rumah sakit, tetapi akan kita cek kembali,” tutur Ryan.
Saksikan video menarik berikut ini:
[ad_2]
Sumber: Berita ini telah tayang di situs jawapos.com, klik link disini!
