Kawal Covid-19 Dapat Laporan Nakes Diminta Tes PCR Warga yang Sehat

oleh

[ad_1]

JawaPos.com–Seorang petugas puskesmas asal Jawa Timur mengaku diminta melakukan tes PCR hanya bagi warga yang sehat. Tindakan itu dilakukan supaya angka positif Covid-19 di daerah tersebut tidak melonjak. Pengakuan itu disampaikan pada tim pengelola dan pendiri situs kawalcovid19.id.

Elina Ciptadi, Co-Founder Kawal Covid-19 menjelaskan, pelapor itu enggan mengungkapkan nama dan daerah asalnya. ”Puskesmasnya berada di salah satu daerah di Jawa Timur. Sudah ada indikasi order tes PCR bagi yang sehat saja,” ungkap Elina.

Elina mengakui banyak hal rancu dari data yang dirilis Pemerintah Provinsi Jawa Timur. Misalnya data kasus aktif rendah, namun banyak pasien yang meninggal dunia.

”Hal yang sama juga terjadi di Sumatera Selatan dan NTB. Kasus aktif rendah tapi angka kematian tinggi. Kalau kasus aktif rendah, kenapa RS penuh? Kalau kasus aktif rendah, kenapa meninggalnya banyak?” tanya Elina.

Elina menyesalkan ketidakakuratan data yang akan berimbas pada kebijakan dan psikologis warga. Misalnya, bila data kasus aktif ditutupi atau dibuat seolah tidak banyak warga yang terpapar Covid-19, otomatis wilayah tersebut dinyatakan sebagai zona oranye atau kuning. Sebab, pengaturan zona kuning atau oranye hanya berdasar tambahan kasus aktif.

”Karena data yang rancu ini, akhirnya zonanya jadi nggak benar. Misalnya, kasus aktif di lapangan bayak, tapi di zonasi ditutup supaya oranye atau kuning. Otomatis warga jadi lebih santai dan nggak aware. Atau ada kebijakan misal kalau zona oranye, bisa sekolah tatap muka. Padahal kondisi di lapangan, kasus aktif banyak,” ujar Elina.

”Publik berhak tahu kondisi nyata di wilayahnya. Supaya tidak ada angka semu. Untuk menghindari warga yang percaya bahwa Covid-19 tidak ada. Publik berhak tahu data nyata,” tambah dia.

Ketika dikonfirmasi, Kepala Dinas Kesehatan Jawa Timur Herlin Ferliana tidak memberikan respons atas kabar tersebut. JawaPos.com pun berusaha mengonfirmasi Humas Dinkes Jatim Rizka via WhatsApp.

”Kami koordinasikan dulu, ya,” jawab Rizka.

[ad_2]

Sumber: Berita ini telah tayang di situs jawapos.com, klik link disini!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.