Pekerja Migran Kini Makin Mudah Kirim Uang ke Indonesia

oleh
migran

[ad_1]

JawaPos.com – Para pekerja migran Indonesia yang mencari nafkah khususnya di wilayah Hongkong, kini bisa mengirim uang ke keluarganya dengan lebih mudah, cepat, dan murah. Ini setelah tercapai kerja sama strategis antara platform keuangan Yourpay dengan Chandra Remittance.

Christilia Widjaja, CEO dan founder Yourpay mengatakan bahwa perusahaan rintisan teknologi finansial nasional itu akan semakin memantapkan misi perusahaannya menyediakan layanan terbaik bagi pekerja migran Indonesia di luar negeri yang didominasi oleh domestic worker dan low skilled labor. Menurut Christilia, pada umumnya para pekerja tersebut menerima pembayaran secara tunai.

“Melalui kerja sama dengan Chandra Remittance ini, pekerja migran Indonesia di Hongkong bisa mengisi saldo Yourpay secara tunai dan real time melalui semua cabang Chandra Remittance yang tersebar di seluruh Hongkong. Nantinya dana tersebut bisa diambil dengan mudah oleh keluarga di Indonesia melalui layanan kami,” jelas Christilia melalui keterangan tertulisnya.

Ia menambahkan, keputusan untuk menggandeng Chandra Remittance dibuat karena kedua perusahaan sama-sama menaruh perhatian yang besar atas kesulitan para pekerja Indonesia di luar negeri dalam mengirimkan uang ke keluarganya. Christilia menilai Chandra Remittance merupakan salah satu penggerak dan pemerhati komunitas pekerja migran Indonesia yang terbesar di koridor migran Hongkong.

“Fokus Yourpay adalah menciptakan layanan terpercaya agar pekerja migran asal Indonesia bisa melakukan transaksi langsung dan real time tanpa adanya perantara pihak ketiga, dengan biaya yang rendah hinga 10,5 kali lebih murah dari pilihan layanan serupa,” katanya.

Christilia memastikan semua fitur di Yourpay telah dibangun sebaik mungkin untuk mempermudah pekerja migran. Sehingga Yourpay bisa menjadi katalisator bagi pekerja migran dan seluruh keluarganya agar melek literasi finansial.

“Saya harap inovasi dalam Yourpay dan bisnis yang terbangun didalamnya merupakan sesuatu yang bermakna bagi orang banyak dan berguna bagi kemanusiaan,” sambungnya.

Sebagai informasi, Chandra Remittance sendiri didirikan oleh mantan pekerja migran asal Lombok, Chandra Wahyudi sejak 1996 dan kini melayani hampir
99 persen pekerja migran asal Indonesia untuk mengirim penghasilannya ke tanah air. Menurut Chandra, selama ini perusahaannya terus mencari mitra perusahaan finansial dari Indonesia untuk melayani para pekerja tersebut.

“Saya percaya hanya layanan finansial dari Indonesia yang bisa melayani pekerja migran Indonesia dengan optimal. Karena itu kerja sama dengan Yourpay ini bisa membantu kami juga dalam berempati memperjuangkan dan memberi yang nilai lebih kepada sesama warga Indonesia khususnya komunitas migran,” tutur Chandra dalam kesempatan yang sama.

Menurutnya Yourpay bukanlah produk fintech yang pertama kali menjaring pasar migran Indonesia. Sebelumnya beberapa kali fintech dari negara lain telah menjajaki kerjasama dengan Chandra Remittance di Hong Kong. Tetapi baru dengan Yourpay memasuki kerja sama dalam posisi strategis dengan Chandra
Remittance.

Christilia dan Chandra menuturkan kerja sama kedua perusahaan menjadi bentuk dukungan terhadap Hari Internasional Remitansi Keluarga atau International Day of Family Remittances (IDFR) yang diperingati PBB setiap tanggal 16 Juni.

Berdasarkan data PBB, IDFR mencatat lebih dari 200 juta pekerja migran mengirim uang ke lebih dari 800 juta anggota keluarga setiap tahunnya. Sehingga muncul desakan inisiatif dalam Global Compact for Safe, Orderly and Regular Migration oleh PBB agar penyedia layanan finansial internasional bisa mengurangi biaya transfer dan mempermudah inklusi keuangan yang lebih besar melalui pengiriman uang.

Sebagai catatan, laporan Bank Dunia yang dirilis Mei 2021 mengungkapkan terjadinya penurunan remitansi seluruh pekerja migran 2020 menjadi USD 540 miliar dari USD 548 miliar pada 2019. Penurunan yang hanya sebesar 1,6 persen di tengah pandemi itu menjadi bukti bahwa di tengah kesulitan ekonomi global, para pekerja tidak memangkas kiriman uang kepada keluarga tercinta di rumah.

“Remitansi ini menanggung banyak kebutuhan dasar rumah tangga. Meskipun Covid-19 telah menjadi ujian berat, namun nyatanya data remitansi tersebut menjadi bukti pengikat para migran dengan keluarga mereka di kampung halaman. Yourpay mengadopsi dan turut merayakan hari Internasional Remitansi Keluarga karena memiliki visi untuk fokus melayani pengguna dari kalangan pekerja migran beserta keluarganya,” pungkas Christilia.

[ad_2]

Sumber: Berita ini telah tayang di situs jawapos.com, klik link disini!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.