KALIMANTAN SELATAN HSS (IM) – Test IVA dan SADANIS. Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kabupaten Hulu Sungai Selatan. Hj. Isnaniah Achmad Fikry didampingi Wakil Ketua I TP-PKK Srie Astuti beserta anggota. Meninjau Pemeriksaan Test IVA (Inspeksi Visual Asam Asetat) dan SADANIS (Periksa Payudara Secara Klinis). Oleh P2PTM (Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular). Puskesmas Kalumpang kecamatan Kalumpang. Jumat (16/10/2020).
IVA test merupakan akronim dari tes Inspeksi Visial Asam Asetat. Prosedur ini dilakukan sebagai bentuk deteksi dini kanker serviks dan hanya bisa dilakukan oleh dokter kandungan. Atau tenaga kesehatan lain yang kompeten, agar penegakan diagnosisnya tidak keliru. Sedangkan SADANIS adalah pemeriksaan payudara klinis. Artinya dilakukan oleh petugas kesehatan.
Baca Juga: Protokol Kesehatan, Sultan Sekala Brak Berkunjung ke-Lampura
Dalam Wawancaranya Ketua TP. PKK Kab. HSS Hj. Isnaniah mengatakan. Hari ini di Puskesmas Kalumpang yang melaksanakan pemeriksaan Test IVA dan SADANIS, dilaksanakan setiap tahun.
“Hari ini kami berkunjung ke Puskesmas Kalumpang yang mengadakan pemeriksaan IVA test dan SADANIS untuk masyarakat Kecamatan Kalumpang. Alhamdulillah pesertanya cukup banyak, kesadaran wanita juga cukup baik. Semoga dengan pemeriksaan ini para wanita dan ibu-ibu bisa terhindar dari kanker. Terutama kanker payudara dan kanker rahim,” tuturnya.
Baca Juga: Pemeriksaan IVA untuk Deteksi Dini Kanker Serviks
Sementara itu, Kasi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit. Dinas Kesehatan Noryamin,SST menjelaskan. Puskesmas Kalumpang akan menjadi Rumah Sakit Rujukan apabila ada yang positif IVA test.
“Untuk pemeriksaan IVA test dan SADANIS Kecamatan Kalumpang pesertanya cukup banyak. Untuk Puskesmas Kalumpang sendiri insyaallah akan melaksanakan rujukan. Jadi, dari kecamatan-kecamatan yang lain apabila ada IVA poitif ini akan kita rujuk di puskesmas Kalumpang. Karena untuk di Puskesmas Kalumpang ini, ada alat dan dokternya. Juga sudah terlatih untuk Krioteraphy bagi pasien positif. Jumlah IVA yang positif di Kabupaten Hulu Sungai Selatan ada 9 orang. Nantinya akan kami jadwalkan ulang untuk pemeriksaan dan juga untuk Kriotheraphynya.” ungkap Noryamin.
Sumber: Kominfo HSS